10. Bantu anak menerima perubahan
Perubahan adalah bagian dari kehidupan, tetapi seringkali menakutkan bagi anak kecil. Orang tua harus membantu anak-anak mereka untuk memahami bahwa tidak ada yang permanen dan tetap dalam hidup.
Beri mereka contoh kehidupan nyata seperti dipromosikan dari satu kelas ke kelas lain setiap tahun, kehilangan dan mendapatkan teman baru, melempar mainan rusak dan menggantinya dengan yang baru, dan lain-lain.
Dengan melakukan hal ini, anak akan bisa menelaah mana yang penting dalam hidup dan mana yang tidak. Bimbingan resiliensi pada anak, akan memungkinkan mereka bersiap menghadapi perubahan hidup, yang pada akhirnya membuat mereka tahan terhadap situasi yang menantang.***