Network
Cara Kerja Terapi Lintah
Lintah yang akan dipakai untuk terapi ditempelkan ke kulit yang mengalami masalah. Selanjutnya, lintah akan menyerap darah hingga 15 mililiter.
Baca Juga: Dentuman keras di Malang Hingga Surabaya Bukan Berasal dari Gempa, BMKG Ungkapkan Hal Ini
Setelah dihisap, kulit dari pasien tidak akan mengeluarkan darah. Selain itu, tidak akan ada sel yang rusak. Prosesnya ini sekitar 15-20 menit.
Di dunia, negara yang banyak menggunakan lintah untuk terapi adalah Swedia dan Hungaria. Bahkan, terapi ini masuk ke rumah sakit dan klinik.
Manfaat Terapi Lintah
Dari beberapa studi yang sudah dilakukan, terapi lintah bisa digunakan untuk mengatasi masalah seperti mengatasi gangguan jantung, migrain, mengatasi kemandulan, sampai gangguan ginjal parah.
Lintah dimanfaatkan sebagai alat terapi untuk mendapatkan efek anestesi lokal, meningkatkan aliran darah, dan mencegah pembekuan darah.
Studi lain juga mengatakan kalau ada efek mencegah metastasis pada kanker stadium akhir yang lokasinya berada di paru-paru.
Baca Juga: Penting! Analisis Kesehatan Berdasarkan Golongan Darah
