Benarkah Proses Kelahiran Caesar Berkaitan dengan Depresi dan Gangguan Kecemasan pada Wanita Hamil?

- 12 November 2021, 18:48 WIB
Wanita hamil yang mengalami gangguan kecemasan dan depresi
Wanita hamil yang mengalami gangguan kecemasan dan depresi /Unsplash/Isaac Quesada

MALANG TERKINI – Suasana hati perinatal dan gangguan kecemasan yang dialami ibu hamil telah dikaitkan dengan dampak berat badan lahir rendah dan kelahiran bayi prematur.

Belakangan, sebuah studi baru di Michigan Medicine menemukan kelahiran caesar juga terkait dengan depresi dan kecemasan. 

Vanessa Dalton, M.D., M.P.H., dokter kandungan ginekolog, Rumah Sakit Wanita Kesehatan Universitas Michigan Von Voigtlander mengungkap bahwa temuan para ahli menjadi tanda pentingnya identifikasi dan pengobatan gangguan mood pada ibu hamil. 

Baca Juga: Batas Telat Haid Tanda Hamil Berapa Hari? Ketahui Ciri-ciri Kehamilan pada Remaja

Diperlukan pemahaman yang lebih baik mengenai bagaimana gangguan mood ini meningkatkan resiko kelahiran caesar dan konsekuensi kesehatan jangka pendek maupun jangka panjang untuk ibu hamil dan bayi mereka. 

Health Affairs mencatat para peneliti menganalisis data 360.225 rawat inap persalinan di antara wanita yang berusia 15-44 selama tahun 2008 hingga 2017. 24 persen di antaranya termasuk persalinan dengan operasi caesar. 

Studi ini dilakukan untuk mendokumentasikan hubungan antara gangguan mood dan kecemasan yang sudah ada sebelumnya dengan operasi caesar pertama kali di antara wanita hamil. 

Gangguan mood dan kecemasan perinatal mempengaruhi satu dari lima wanita usia produktif di Amerika Serikat, dan prevalensi gangguan ini lebih dari dua kali lipat antara tahun 2006 dan 2015 di antara wanita subur. 

Prevalensi ide bunuh diri dan sengaja melukai diri sendiri pada tahun sebelum melahirkan atau sesudah melahirkan juga meningkat selama periode tersebut sampai-sampai kasus bunuh diri dinyatakan sebagai penyebab utama kematian ibu. 

Baca Juga: Beberapa Hal yang Menyebabkan Haid Tidak Teratur, Bisa Jadi Hamil

Vanessa Dalton mengatakan kesehatan mental sangat penting selama masa kehamilan dan resiko bunuh diri ibu sangat tinggi pada tahun pasca melahirkan. 

Ia menambahkan gangguan kecemasan dan depresi memiliki banyak konsekuensi negatif lainnya bagi perempuan dan anak-anak mereka, termasuk tingkat morbiditas ibu yang lebih tinggi, dan kehilangan pendapatan. 

Depresi dan gangguan kecemasan perinatal yang tidak diobati diperkirakan menghabiskan biaya jauh lebih besar hingga anak berusia lima tahun. Ini jelas dapat mempengaruhi perawatan kesehatan jangka panjang untuk wanita dan anak-anak mereka. 

Baca Juga: Kepribadian Berdasarkan Hari Lahir Zodiak Lengkap, Pisces Punya Kekuatan Psikis Terkuat

Resiko operasi caesar

Sebagaimana operasi lain, persalinan caesar memiliki beberapa resiko, termasuk pembekuan darah, pendarahan, infeksi, dan resiko kehamilan di masa depan. Sebagian besar wanita yang menjalani operasi caesar untuk kelahiran pertama mereka akan menjalani operasi caesar berulang. 

Vanessa Dalton memaparkan pada News Medical bahwa operasi caesar merupakan faktor utama yang berkontribusi terhadap kejadian morbiditas ibu setelah melahirkan dengan banyak efek hilir yang merugikan. 

Baca Juga: Wajib Tahu! Inilah 6 Makanan yang Bahaya Jika Tidak Segera Dimakan Setelah Dimasak

Wanita dengan diagnosis kecemasan atau depresi prenatal memiliki kemungkinan 3,5 persen lebih tinggi untuk menjalani operasi caesar daripada wanita tanpa gangguan mood. 

Hubungan tersebut bersifat spekulatif dan tidak sepenuhnya terbukti secara pasti termasuk anggapan bahwa kecemasan prenatal yang dapat mendorong penyedia layanan untuk beralih ke operasi caesar untuk mengurangi proses persalinan. 

Sementara itu, para pakar yang lain berteori bahwa gangguan psikis pada ibu dapat mempengaruhi perkembangan plasenta, yang pada gilirannya berdampak pada gangguan janin selama persalinan yang dapat memicu operasi caesar. 

Vanessa Dalton menjelaskan perlunya studi lebih lanjut untuk benar-benar membuktikan spekulasi ini dan memperluas wawasan berkenaan dengan hubungan gangguan mood dengan persalinan Caesar primer demi mengembangkan dan mengevaluasi perawatan yang efektif.***

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: News Medical


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah