WASPADA KOMORBID! Faktor Utama yang Memperparah Gejala Virus Covid-19

- 16 Februari 2022, 14:33 WIB
Ilustrasi - Komorbid merupakan kondisi penyakit bawaan, yang dapat meningkatkan resiko kematian serta tingkat keparahan lebih tinggi bagi penderita Covid-19.
Ilustrasi - Komorbid merupakan kondisi penyakit bawaan, yang dapat meningkatkan resiko kematian serta tingkat keparahan lebih tinggi bagi penderita Covid-19. /Pixabay/Tumisu

 

MALANG TERKINI – Saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, kerap kita mendengar istilah komorbid, dan apa itu komorbid.

Komorbid merupakan kondisi penyakit bawaan, yang dapat meningkatkan resiko kematian serta tingkat keparahan lebih tinggi bagi penderita Covid-19.

Istilah komorbid merupakan istilah dari kedokteran untuk menunjukkan penyakit bawaan seain penyakit utama yang sedang diderita.

Baca Juga: Dorce Gamalana Meninggal Dunia, Hetty Sunjaya: Beliau Kena COVID-19

Penyakit komorbid sendiri secara singkat merupakan penyakit yang di alami oleh pasien (penyakit bawaan).

Penyakit bawaan atau komorbid yang sangat di hati-hati jika terserang Covid-19 antara lain, Penyakit pada Paru-paru, Diabetes, Hipertensi, Ginjal, dan Jantung.

Baru-baru ini pemerintah menghimbau kepada seluruh masyarakat agar beraktivitas dengan penuh kewaspadaan, ditengah kondisi kasus Covid-19 yang tinggi, terutama bagi masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang disebut komorbid.

Baca Juga: Omicron Merebak, RSL Ijen Boulevard Malang Buka Kembali untuk Isolasi Terpusat Pasien Covid-19

Dikutip dari laman Satgas Covid-19, 16 Februari 2022, oleh Malang Terkini, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito menjelaskan dalam Keterangan Pers Perkembangan Penanganan Covid-19 di Graha BNPB, wiku menjelaskan, "Yaitu faktor usia, riwayat vaksinasi seseorang serta riwayat komorbid atau penyakit penyerta," jelas Wiku.

Salah satu faktor risiko yakni komorbid, karena jika sudah terpapar seseorang yang memiliki satu bahkan lebih penyakit penyerta, berisiko membutuhkan perawatan inap maupun perawatan intensif di rumah sakit.

Seperti diketahui bahwa penyakit komorbid yang sangat dihati-hati jika terserang Covid-19 diantaranya kanker, gangguan ginjal, hati, paru-paru kronis, gangguan neurologis, diabetes melitus tipe 1 dan 2, gangguan jantung dan pembuluh darah, infeksi HIV, gangguan sistem kekebalan tubuh, obesitas, thalasemia dan beberapa gangguan kesehatan lainnya.

Baca Juga: Walikota Solo Ungkap Kekaguman atas Pertumbuhan dan Konsep Bisnis PRMN

Secara nasional dari data yang diakses di rumah sakit online tertanggal 13 Februari 2022, tercatat bahwa mayoritas kasus positif Covid-19 yang meninggal dikarenakan komorbid diabetes melitus, 15% diantaranya bahkan memiliki riwayat komorbid lebih dari satu jenisnya.

Untuk itu apabila masyarakat menemukan seseorang dengan komorbid pada kelompok rentan disekitarnya, wajib melaporkan agar dapat ditangani secara Dini.

Bagi penderita komorbid yang positif, dimohon agar secara aktif segera menghubungi tenaga kesehatan, walaupun gejala yang dirasakan tergolong masih ringan, namun demi perawatan yang lebih efektif dan cepat.

Bagi penderita Komorbid lainnya yang masih berada dalam kondisi sehat, di minta agar segera mendapatkan vaksinasi dosis 1, 2 atau vaksinasi booster, teteapi lebih dulu mengkonsultasikan kondisi kesehatannya dengan fasilitas kesehatan.

Pemerintah juga menghimbau agar masyarakat terhindar dari Covid-19, hal yang dapat dilakukan masyarakat dengan meminimalisir kegiatan diluar rumah yang tidak terlalu penting.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: Covid19


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah