Profil dan Biodata Elon Musk, CEO Tesla yang Kehilangan Rp3.000 Triliun Kekayaannya

3 Januari 2023, 21:31 WIB
Simak profil dan biodata Elon Musk, CEO Tesla yang kehilangan Rp3.000 triliun kekayaannya karena sahamnya anjlok /Instagram/@elonmuskoffiicial

MALANG TERKINI – Elon Musk dikabarkan telah kehilangan hartanya dalam jumlah yang besar senilai USD 200 miliar atau senilai Rp3.100 triliun.

Kehilangan kekayaannya dalam jumlah yang sangat fantastis itu diakibatkan saham perusahaan mobil listriknya yang anjlok sebesar 65%.

CEO Tesla yang awalnya menjadi orang terkaya ini pada akhirnya dikalahkan Bernard Arnault yang merupakan taipan fashion asal Perancis.

Turunnya saham Tesla ini puncaknya terjadi pada Oktober 2021 di mana kapitalisasi yang mencapai lebih dari USD 1 triliun, saat ini hanya USD 385 miliar.

Baca Juga: Trending Tagar RIPTwitter, Bagaimana Masa Depan Twitter di Tangan Elon Musk?

Apalagi, Elon Musk sendiri belakangan ini tengah sibuk mengurus aplikasi Twitter yang merupakan usaha barunya.

<h>Profil Elon Musk</h>

Pria yang memiliki nama lengkap Elon Reeve Musk ini dikenal sebagai pebisnis ternama di Amerika Serikat. Ia diketahui sebagai pendiri dari banyak bisnis.

Elon Musk yang lahir Pretoria, Afrika Selatan ini diketahui sebagai pendiri, CTO, dan CEO SpaceX. Ia juga CEO dan arsitek produksi Tesla, Inc.

Pria kelahiran 28 Juni 1971 ini juga menjadi pendiri The Boring Company dan juga pendiri Neuralink dan OpenAI. Banyaknya bisnis yang dimiliki membuat ia menjadi orang terkaya di dunia menurut Bloomberg Billionaires Index dan Forbes.

Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Elon Musk, Big Bos Twitter yang Baru

Terkait masa kecilnya, Elon Musk merupakan anak dari pasangan Maye Musk dan Errol Musk. Sang ibu adalah model keturunan Kanada, sementara sang ayah merupakan ahli elektro mekanik, pilot, dan juga pelaut keturunan Afrika Selatan.

Ia memiliki dua adik, yang pertama laki-laki bernama Kimbal (1972) dan adik keduanya perempuan bernama Tosca (1974).

Sejak kecil Elon Musk sangat menyukai belajar dan membaca. Hingga pada usia 10 tahun ia mempelajari dunia teknik komputer.

Saat usia 12 tahun pria 51 tahun ini sudah belajar pemrograman dan berhasil menjual kode komputer kepada majalah komputer.

Baca Juga: Profil Lengkap Elon Musk, Ternyata Sudah Berbakat Sejak Usia 12 Tahun

Ia pernah bersekolah di Pretoria Boys High School. Setelah lulus dirinya pindah ke Kanada di tahun 1989 untuk menghindari wajib militer di Afrika Selatan.

Tahun 1992 setelah dua tahun belajar di Queen's University, Kingston, Ontario, Elon Musk kemudian pindah ke Wharton School di University of Pennsylvania. Ia berhasil lulus S1 dalam bidang ekonomi dan juga dalam bidang fisika.

Kemudian ia mengejar gelar Ph.D. dengan pindah ke California. Ia pun sempat mengambil bidang fisika terapan di Stanford.

Namun sayangnya ia akhirnya keluar demi mengejar keinginan untuk berwiraswasta di bidang internet, energi terbarukan, dan luar angkasa.

Baca Juga: Twitter Dibeli Rp707,2 Triliun, Elon Musk Resmi Jadi 'Chief Twit'

Atas mimpinya tersebut, ia berhasil memiliki banyak bisnis seperti Zip2, X.com dan PayPal, SpaceX, Tesla Motors, SolarCity, Hyperloop, OpenAI, Neuralink, The Boring Company.

Elon Musk juga menjadi ketua dari Musk Foundation yang berfokus pada filantropi bidang pendidikan sains, kesehatan pediatrik, dan energi hijau.

Ia juga menjadi dewan pengawas X Prize Foundation yang merupakan Yayasan Teknologi Energi Terbarukan dan California Institute of Technology (Caltech).

Selain itu ia diketahui menjadi anggota dewan Space Foundation, Planetary Society, Stanford Engineering Advisory Board, dan National Academies Aeronautics and Space Engineering Board.

Baca Juga: Jokowi Bertemu Elon Musk Pendiri SpaceX di Amerika Serikat, Akan Datang ke Indonesia dan Jalin Kerja Sama

Pebisnis ini memiliki beberapa penghargaan seperti terdaftar sebagai satu dari 100 tokoh yang paling berpengaruh tahun 2010 versi Time Magazine, satu dari 75 tokoh paling berpengaruh abad ke-21 versi majalah Esquire.

Pada Juni 2011, Musk dianugerahi Heinlein Prize for Advances in Space Commercialization. Forbes memasukkan Musk dalam daftar "America's 20 Most Powerful CEOs 40 And Under pada Februari 2011.

Kemudian, Elon Musk juga mendapat gelar doktor kehormatan bidang desain dari Art Center College of Design dan bidang teknik penerbangan dari University of Surrey.

Elon Musk pernah menikah dengan Justine Musk di tahun 2000. Kemudian keduanya bercerai pada September 2008.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Undang Elon Musk ke Kampung Halamannya, Netizen Komentari 'Kalau Tidak Datang, Tenggelamkan'

Kemudian ia memiliki hubungan dengan Talulah Riley, namun akhirnya keduanya mengakhiri hubungan empat tahunnya pada Januari 2012.

Musk diketahui memiliki 5 anak laki-laki yaitu kembar dua dan kembar 3. Anak Elon Musk yaitu Vivian, Griffin, Damian, Saxon, Kai, X AE A-XI dan Exa Dark Siderael.

<h>Biodata Elon Musk</h>

Nama Lengkap: Elon Reeve Musk

Baca Juga: Elon Musk Dikabarkan Bakal Pecat Beberapa Petinggi Twitter, Salah Satunya Parag Agrawal, Benarkah?

Nama Panggilan: Elon Musk

Tempat, Tanggal Lahir: Pretoria, Afrika Selatan, 28 Juni 1971

Kewarganegaraan: Afrika Selatan, Kanada, dan Amerika Serikat.

Pendidikan: Queen's University, University of Pennsylvania

Baca Juga: Video Dugaan Amber Heard Selingkuh dengan Elon Musk Ditunjukkan Pengacara Johnny Depp

Profesi: Pebisnis

Twitter: @elonmusk

Itulah profil dan biodata Elon Musk, CEO Tesla yang kehilangan Rp3.000 triliun Kekayaannya karena sahamnya anjlok.***

Editor: Niken Astuti Olivia

Tags

Terkini

Terpopuler