Ada Kebijakan Baru di WhatsApp, Elon Musk Sarankan Beralih ke Aplikasi 'Signal'

- 8 Januari 2021, 13:38 WIB
Ilustrasi aplikasi WhatsApp.
Ilustrasi aplikasi WhatsApp. /PIXABAY/HEIKOAL

Cuitannya itu kini banyak ditanggapi netizen dengan lebih dari 25.000 retweet.

https://twitter.com/elonmusk/status/1347165127036977153?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1347165127036977153%7Ctwgr%5E%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2Fwww.pikiran-rakyat.com%2Fteknologi%2Fpr-011237337%2Fwhatsapp-paksa-pengguna-berbagi-data-ke-facebook-elon-musk-gunakanlah-signal

Sebelumnya, Elon Musk tampak mengkritik Facebook , melalui meme yang sinis, karena bertanggung jawab atas para perusuh yang menyerang Gedung Capitol AS pada Rabu, 6 Januari 2020.

Baca Juga: Biodata dan Profil Moorissa Tjokro, Satu-Satunya Insinyur Perempuan WNI di Tesla

Secara terpisah, editor teknologi TechCrunch Mike Butcher mengatakan pengguna dapat beralih ke Signal atau Telegram sebagai alternatif WhatsApp.

"Signal dan Telegram sekarang menjadi alternatif yang lebih baik jika Anda mengkhawatirkan privasi Anda," cuit @mikebutcher.

Dia membagikan perbandingan data yang dikumpulkan WhatsApp versus apa yang dikumpulkan oleh Signal dan Telegram.

Seorang juru bicara WhatsApp mengatakan perubahan itu memungkinkan bisnis menyimpan chat WhatsApp menggunakan infrastruktur Facebook yang lebih luas.

Baca Juga: Pernah Ditolak Apple, Bos Tesla Elon Musk Jadi Orang Terkaya di Dunia

Namun, ia tidak menjelaskan mengapa WhatsApp memutuskan untuk melakukan perubahan. Juru bicara WhatsApp mengatakan perubahan itu tidak akan mempengaruhi pengguna yang berbasis di Uni Eropa dan Inggris.***(julkifli Sinuharji)

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah