Apple, Google, Ford Hentikan Aktivitas dengan Rusia, Imbas Invasi Militer ke Ukraina

- 2 Maret 2022, 19:36 WIB
Ilustrasi - Google jadi salah satu perusahan AS yang menghentikan aktivitas dengan Rusia
Ilustrasi - Google jadi salah satu perusahan AS yang menghentikan aktivitas dengan Rusia /pixabay/Simon/


MALANG TERKINI - Beberapa perusahaan AS mengurangi aktivitas dengan Rusia, antara lain Apple Inc, Google, Ford, Harley-Davidson dan Exxon Mobil.

Bahkan mereka mengancam hengkang dari Rusia atas invasi militer negara itu terhadap Ukraina.

Apple Inc menghentikan penjualan produk di Rusia pada Selasa malam (Rabu pagi, WIB), baik iPhone maupun lainnya.

Baca Juga: Ratu Kecantikan Ukraina Anastasiia Lenna Turut Angkat Senjata Lawan Rusia

Selain itu, Apple Inc juga membuat perubahan pada aplikasi Maps untuk melindungi warga sipil di negara Ukraina.

"Kami sangat prihatin dengan invasi Rusia ke Ukraina dan mendukung semua orang yang menderita akibat kekerasan itu," kata Apple dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Reuters, dilansir Malang Terkini dari Antara.

Perusahaan teknologi termasuk Google Alphabet Inc. telah menghapus negara Rusia dari penerbit berita mereka.

Sementara Ford Motor dengan tiga pabrik patungannya mengatakan telah menangguhkan operasi di Rusia.

Baca Juga: Pratama Arhan Menggunakan Nomor Punggung 38 di Tokyo Verdy

Perusahaan tersebut menyatakan keprihatinannya atas invasi militer ke negara Ukraina.

"Ford sangat prihatin dengan invasi ke Ukraina dan ancaman yang dihasilkan terhadap perdamaian dan stabilitas. Situasi telah memaksa kami untuk menilai kembali operasi kami di Rusia," kata petinggi Ford.

Produsen sepeda motor Harley-Davidson Inc juga menangguhkan pengiriman sepeda motornya ke negara Rusia.

Perusahaan minyak dan gas Exxon Mobil Corp menyatakan akan menghentikan operasi di Rusia dan keluar dari lapangan migas Sakhalin-1.

"Kami menyesalkan tindakan militer Rusia yang melanggar integritas wilayah Ukraina dan membahayakan rakyatnya," kata petinggi Exxon.

Baca Juga: Arti Kata Ura dalam Bahasa Rusia dan Indonesia, Sering Dipakai Vladimir Putin

Seorang reporter Politico menuliskan di Twitter bahwa perusahaan pesawat Boeing menangguhkan layanan suku cadang, perawatan, dan dukungan teknis untuk maskapai Rusia.

Reporter itu menyebutkan bahwa Boeing juga menangguhkan operasional besar di Moskow dan akan menutup sementara kantor di Kyiv.

Pembatasan dari Barat membuat ekonomi Rusia terpukul keras. Mata uang rubel anjlok sebanyak sepertiga ke rekor terendah.***

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x