Network
MALANG TERKINI - Sebuah Jet penumpang Boeing 737, dari Maskapai penerbangan China Eastern Airlines, dikabarkan jatuh di pegunungan China selatan pada hari senin, 21 Maret 2022.
Dan tentu saja kejadian ini kemudian mengejutkan banyak pihak, karena dalam catatan keselamatan industri penerbangan, China termasuk yang terbaik dalam beberapa dekade terakhir.
Kecelakaan pesawat yang fatal di China, terakhir terjadi sekitar tahun 2010, ketika Jet regional Embraer E-190 yang diterbangkan oleh Henan Airlines jatuh, karena visibilitas yang rendah saat mendekati bandara Yichun dan menyebabkan 44 dari 96 orang tewas.
Baca Juga: Pesawat Boeing 737 China Eastern Airlines Terjatuh di Pegunungan dengan Membawa 132 Penumpang
Jet penumpang Boeing 737 ini, sebelumnya berada dalam penerbangan dari kota Kunming dengan tujuan bandara Guangzhou pada hari ini.
Pesawat Boeing 737 milik maskapai China tersebut, berangkat dari kota Kumming pada pukul 13:11 (0511 GMT) dan diperkirakan akan mendarat di kota Guangzhou pada pukul 15:05 (0705) GMT.
Sebagaimana dikutip oleh Malang Terkini dari Reuters dengan judul ‘China Eastern Airlines Boeing with 132 on board crashes in China’. Menurut Administrasi Penerbangan Sipil China (CAAC), Pesawat ini membawa sejumlah penumpang sebanyak 132 orang dan sembilan awak pesawat.
Baca Juga: Apakah Selingkuh Bisa Terulang? Ingin Pasanganmu Berubah, Cari Penyebabnya!
Namun hingga kini CAAC belum dapat memastikan berapa jumlah korban dari kecelakaan pesawat tersebut dan berapa jumlah orang yang selamat.
