Kota Kramatorsk Ukraina Diserang Rudal, Puluhan Mayat Berserakan di Stasiun

- 9 April 2022, 15:43 WIB
Iluustrasi: Kramatorsk Ukraina Diserang, 50 Jasad Berserakan di Tengah Bangkai Roket Bertuliskan 'untuk Anak-Anak Kita'
Iluustrasi: Kramatorsk Ukraina Diserang, 50 Jasad Berserakan di Tengah Bangkai Roket Bertuliskan 'untuk Anak-Anak Kita' /Reuters/Stringer/

Rudal itu menghantam ketika para pejabat di Kramatorsk dan kota-kota lain di Ukraina timur telah memperingatkan warga sipil untuk pergi sebelum pasukan Rusia meningkatkan serangan.

Hal itu dipicu dorongan besar ke wilayah itu, di mana pasukan mereka telah berkumpul kembali setelah mundur dari daerah-daerah di sekitar Kyiv, ibu kota.

Presiden Volodymyr Zelensky dari Ukraina mengatakan, Rusia telah menghantam stasiun tersebut dengan apa yang dia identifikasi sebagai rudal balistik jarak pendek Tochka-U .

Rudal tersebut seperti sengaja diluncurkan untuk menarget ribuan warga Ukraina yang damai sedang menunggu untuk dievakuasi.

“Kurangnya kekuatan dan keberanian untuk melawan kami di medan perang, mereka secara sinis menghancurkan penduduk sipil,” kata Zelensky.

Baca Juga: Bacaan Doa Khatam Quran Versi Kudus Arab dan Artinya, Dibaca Setelah Tadarus Ramadhan

“Ini adalah kejahatan yang tidak memiliki batas. Dan jika tidak dihukum, itu tidak akan pernah berhenti,” kata dia.

Pejabat Rusia, menyangkal bertanggung jawab, mengatakan batalyon Ukraina telah menembakkan rudal dalam apa yang mereka sebut "provokasi."

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, bahwa rudal Tochka-U hanya digunakan oleh angkatan bersenjata Ukraina dan bahwa pasukan Rusia tidak melakukan serangan terhadap Kramatorsk pada hari Jumat.

Seorang pejabat senior Pentagon mengatakan Amerika Serikat yakin pasukan Rusia telah menembakkan rudal itu.

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x