Network
MALANG TERKINI - Pemilih Muslim pada pemilihan presiden Amerika menjadi perhatian menarik. Dalam sebuah survei Dewan Hubungan Amerika - Islam (CAIR), terlihat banyak suara Muslim yang mendukung Bidden.
Dari data yang ada pada CAIR, 84 persen yang memutuskan memilih, 69 persen memilih mantan wakil presiden Joe Bidden, dan 17 persen untuk Presiden Donald Trump.
Menanggapi hal itu, Bidden pada pidatonya dalam video yang dilansir dari RRI, mengatakan bahwa Islam akan diberlakukan sebagaimana mestinya.
Baca Juga: Link Video Syur Banyak Dicari Warganet Setelah Nama Gisel Trending di Twitter
"Saya berjanji kepada Anda sebagai presiden, Islam akan diperlakukan sebagaimana mestinya seperti keyakinan agama besar lainnya. Saya sungguh-sungguh bersungguh-sungguh," tegasnya pada Jumat, 6 November 2020.
Tak hanya berjanji akan menghormati dan menghargai warga Amerika yang beragam Islam, Bidden juga mengutip hadist Nabi Muhammad SAW dalam pidatonya.
"Hadist Nabi Muhammad memerintahkan siapapun di antara kamu melihat kesalahan biarkan dia mengubahnya dengan tangannya jika dia tidak mampu, maka dengan lidahnya jika dia tidak mampu, maka dengan hatinya," ucap Bidden.
"Suara Muslim Amerika akan menjadi bagian dari pemerintahan jika saya mendapatkan kerhormatan menjadi presiden saya akan mengakhiri larangan (Travel ban) bagi muslim pada hari pertama," pungkasnya.
Baca Juga: Dereran Artis yang Janji Akan Tinggalkan Amerika Jika Donald Trump Menang Pilpres AS
Pria 77 tahun itu mengatakan larangan bepergian 3 tahun pemerintahan Trump yang menargetkan negara-negara mayoritas Muslim itu perbuatan kejam.
Menolak perlakuan Trump terhadap minoritas agama, Bidden berjanji akan menunjuk seorang Muslim dalam calon pemerintahannya dan bekerja dengan Kongres untuk meloloskan UU Kejahatan Rasial yang terhenti.
Diketahui, Bidden merupakan Calon tunggal dari Partai Demokrat yang menghadapi Presiden AS Donald Trump, dari Partai Republik.
Video yang berisi tentang pidato Joe Bidden tersebut tersebar luas di berbagai platform media sosial.
Banyak warganet yang merasa terharu dan turut mendoakan agar Bidden menjadi Presiden.***
