MALANG TERKINI – Seorang pria di Blitar Jawa Timur digelandang polisi lantaran membentangkan poster saat Presiden Joko Widodo datang.
Kedatangan Presiden Jokowi ke Blitar tersebut memang disambut meriah oleh masyarakat, namun salah satu warga membentangkan poster.
Menanggapi penangkapan pria yang ditangkap polisi itu, artis komedian Indonesia Pandji Pragiwaksono Wongsoyudo turut berkomentar.
Ia memberikan komentar pada isi kalimat pada poster yang menyebabkan pria yang menunjukkannya pada Jokowi ditangkap polisi.
Menurutnya, kalimat dalam poster tersebut bukanlah berisi penghinaan dan juga berupa tuntutan terhadap Presiden Jokowi, melainkan permintaan tolong.
“Pas diliat tulisannya, rasanya bukan penghinaan. Bukan tuntutan bahkan menurut gue. Sebuah permintaan tolong,” tulis Pandji melalui akun Twitternya.
Menurutnya, hal itu wajar diungkapkan oleh rakyat kepada Presiden yang telah dipilih.
“Sebuah permintaan tolong. Dari rakyat kepada Presiden yg dia pilih,” lanjut akun @pandji tersebut, 8 September 2021.
Ia mengutip salah satu berita yang menayangkan polisi sedang menangkap seorang pria mengenakan jaket hitam.
Pria tersebut membentangkan poster putih dengan tulisan hitam saat Jokowi melintas usai dari makam Proklamator Soekarno.
Polisi langsung bertindak tegas merampas poster yang sedang dibentangkan oleh pria tersebut.
Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Kritik Pengamat Intelijen yang Sebut Penyebaran Terorisme Bercirikan Bahasa Arab
Sempat terjadi beberapa kali, polisi mendorong pria tersebut untuk memperingatkan, namun pria tersebut tampak ngeyel.
Tidak hanya merampas poster, akan tetapi polisi juga menggelandang pria tersebut masuk ke mobil.
Poster tersebut bertuliskan ‘PAK JOKOWI BANTU PETERNAK BELI JAGUNG DENGAN HARGA WAJAR’.
Menurut Pandji, tulisan pada poster itu masih bats wajar karena pria tersebut meminta tolong, bukan penghinaan maupun tuntutan.
“Gak semua org bisa mention Pak @jokowi di Twitter kan, jadi rasanya masih wajar,” tulis Pandji.
Banyak Warganet yang bertanya mengenai kesalahan apa yang dilakukan oleh pria tersebut.
Padahal pria tersebut hanya membentangkan poster permintaan tolong agar dilihat oleh Jokowi.
Baca Juga: Pegawai KPI Pusat yang Mengaku Bertahun-tahun Dibully dan Dilecehkan Kini Terancam Dijerat UU ITE
Sampai saat ini belum ada keterangan lebih lanjut dari kepolisian mengenai dalih penangkapan pria di Blitar itu.***