Libur Nasional Tahun Baru Islam Diundur Jadi 11 Agustus 2021, Ini Alasannya

- 9 Agustus 2021, 10:36 WIB
Alasan libur nasional Tahun Baru Islam 1443 H diundur satu hari menjadi 11 Agustus 2021.
Alasan libur nasional Tahun Baru Islam 1443 H diundur satu hari menjadi 11 Agustus 2021. /Pixabay/Demiahl/

MALANG TERKINI-Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 Hijriah jatuh pada 10 Agustus 2021 Masehi tahun ini.

Biasanya, setiap Tahun Baru Islam, seluruh rakyat Indonesia akan menjalani hari libur nasional.

Akan tetapi, hari libur nasional Tahun Baru Islam pada tahun ini diundur menjadi satu hari setelahnya, yaitu 11 Agustus 2021.

Baca Juga: Siapa Penulis Doa Awal Tahun dan Akhir Tahun Hijriah? Ternyata Ulama Betawi  

Penetapan ini tentunya membuat masyarakat bertanya-tanya apa alasan dan tujuannya.

Berikut adalah penjelasan mengapa Tahun Baru Islam digeser menjadi 11 Agustus 2021.

Dilansir dari laman resmi Kementerian Agama (Kemenag), kebijakan penggeseran libur nasional perayaan Tahun Baru Islam dilakukan dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19.

Baca Juga: Tahun Baru Islam 2021, Ini 3 Amalan yang Bisa Dilakukan Salah Satunya Ganjaran 700 Tahun Ibadah

Pernyataan itu disampaikan oleh Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin, yang menyatakan hal tersebut adalah ikhtiar untuk mencegah munculnya klaster baru.

"Ini ikhtiar untuk mengantisipasi munculnya klaster baru, maka dipandang perlu dilakukan perubahan hari libur dan cuti bersama tahun 2021 Masehi," tutur Kamaruddin Amin di Jakarta pada Rabu, 4 Agustus 2021.

Kamaruddin Amin juga memastikan bahwa Tahun Baru Islam tidak berubah, yaitu tetap pada 1 Muharram 1443 H atau 10 Agustus 2021 M.

Hanya, hari liburnya saja yang digeser menjadi 11 Agustus 2021.

Baca Juga: Syarat dan Cara Pendaftaran untuk Ikuti Upacara Virtual Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 2021

Perubahan hari libur nasional ini tertuang dalam Keputusan bersama Menag, Menaker, dan Menpan RB No 712, 1, dan 3 tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Keputusan Bersama Menag, Menaker, Menpan dan RB No 642, 4, dan 4 tahun 2020 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama.

Pengunduran hari libur nasional Tahun Baru Islam dilakukan agar masyarakat Indonesia tidak merayakan momen tersebut secara beramai-ramai dalam satu hari.

Jika momen hari pertama dalam Tahun Baru Islam merupakan hari kerja, maka jumlah orang yang ikut merayakan Tahun Baru Islam pada hari tersebut juga akan berkurang.

Baca Juga: Kartu Prakerja 2021: Syarat dan Link Daftar Kartu Prakerja Gelombang 18  

Pada masa pandemi COVID-19, setiap kebijakan yang diambil pemerintah dilakukan dengan berhati-hati demi menekan penyebaran virus.

Semoga penetapan pergeseran hari libur Tahun Baru Islam dapat berkontribusi dalam menurunkan kasus penyebaran COVID-19 di Indonesia. ***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x