Network
MALANG TERKINI - Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengimbau masyarakat Jatim untuk membatasi mobilitas saat natal dan tahun baru (Nataru).
"Nataru ini, saya mohon seluruh warga Jawa Timur tetap bisa meminimalisir mobilitasnya. Sebab, pengalaman tahun lalu ketika ada masa libur, maka 14 hari kemudian cenderung terjadi lonjakan," ujarnya pada Kamis, 23 Desember 2021, dilansir Malang Terkini dari Kominfo Jatim.
Khofifah meminta warga Jawa Timur agar melakukan mobilitas secara sederhana pada masa Nataru tahun ini.
Baca Juga: Ucapan Natal untuk Teman Kristen, Paling Unik Jarang Digunakan Merry Christmas
Hal itu untuk mewaspadai munculnya virus varian baru Covid-19 yang telah mewabah di banyak negara di dunia.
Menurut Khofifah, saat ini sejumlah negara di Eropa sudah melakukan pembatasan mobilitas.
"Kembali saya tekankan, mobilitas selama masa Nataru dilakukan secara sederhana saja. Masyarakat perlu dan harus waspada dengan munculnya virus varian baru yang sudah mulai mewabah di lebih lima puluh negara di dunia. Bahkan, beberapa negara di Eropa sudah melakukan pembatasan mobilitas," tuturnya.
Adapun langkah-langkah konkret yang dilakukan untuk mengantisipasi masuknya virus varian baru tersebut, antara lain penjagaan dan pengawasan melalui pos pelayanan dan pengamanan.
Baca Juga: Kumpulan Contoh Ucapan atau Kata-Kata Selamat Natal Khusus untuk Sahabat atau Teman Kristen
