Namun, Tim IT dari Ustaz Haikal sudah terlanjur membuat poster dan mengunggah di Instagram, padahal acara tersebut tidak jadi terlaksana.
Pihak Yonif Para Raider 502/UY telah meminta tim Haikal Hassan untuk menghapus poster tersebut, guna menghindari kesalahpahaman di masyarakat.
Baca Juga: Diperiksa Polisi, Haikal Hassan: Saya Ditanya Apa Bukti Bermimpi dengan Rasulullah?
Selanjutnya, Yonif Para Raider 502/UY akan meminta kepada pihak Tim Haikal Hassan untuk membuat permintaan maaf melalui pernyataan pers yang menjelaskan bahwa unggahan tersebut tidak benar dan dilakukan tanpa seizin dr satuan Yonif Para Raider 502/UY (Dispenad).
Pernyataan TNI AD itu disampaikan setelah adanya unggahan di media sosial Twitter yang mempertanyakan Yonif Para Raider 502/UY memberi izin ceramah Haikal Hassan.
"Knapa Yonif Linud 502 Malang memberi ijin ceramah kepada pemecah belah dan provokator haikal hasan, ada apa gerangan," kata akun Twitter @BinsarNixon___, Sabtu, 22 Januari 2022.(Julkifli Sinuhaji/Pikiran Rakyat)