MALANG TERKINI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan jika pemerintah tidak mungkin untuk tidak menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Sebagaimana diketahui, sebelumnya pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga Pertamax menjadi Rp12.500 dari Rp9.000.
Jokowi mengatakan jika kenaikan harga BBM dikarenakan gejolak ekonomi global.
Adanya gejolak ekonomi global tersebut, menurut Jokowi, berpengaruh pada aspek moneter dan juga fiskal negara.
Baca Juga: Ketok Palu! Munarman Divonis 3 Tahun Penjara atas Kasus Terorisme
"Saya kira situasinya memang tidak memungkinkan, enggak mungkin kita tak menaikkan yang namanya BBM, enggak mungkin. Oleh sebab itu, kemarin naik (harga) Pertamax," kata Presiden Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, dikutip dari Antara pada Rabu, 6 April 2022.
Diungkapkan Jokowi, gejolak ekonomi global tersebut memicu inflasi hampir di sejumlah negara. Imbasnya pun kini dirasakan oleh hampir seluruh masyarakat dunia, tak hanya Indonesia.
Baca Juga: Seorang Warganet 'Skakmat' Pernyataan Presiden Jokowi Terkait Mudik Lebaran, Begini Kronologinya
Inflasi global tersebut juga Amerika Serikat. Padahal negeri Paman Sam ini dinilai sebagai salah satu negara dengan ekonomi terbesar di dunia.