Network
MALANG TERKINI – Berikut update perkembangan kasus kematian Brigadir J di rumah dinas Kadiv propam Polri, Irjen Ferdy Sambo, pihak keluarga melaporkan adanya dugaan pembunuhan berencana.
Kasus kematian Brigadir J usai dikabarkan terlibat baku tembak dengan Bharada E di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo masih menyimpan berbagai misteri yang belum terpecahkan.
Terbaru, pihak kuasa hukum keluarga Brigadir J membuat laporan adanya dugaan pembunuhan berencana hingga peretasan terhadap telepon genggam mendiang.
Laporan adanya dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo tersebut dikatakan oleh koordinator tim kuasa hukum pihak keluarga, Kamaruddin Simanjuntak.
Kamaruddin juga mengungkap komunikasi terakhir supir pribadi istri Irjen Ferdy Sambo tersebut terhadap orang tuanya melalui WhatsApp.
“Pukul 10.00 WIB dia (Brigadir J) masih aktif berkomunikasi melalui telepon dan melalui WhatsApp (WA) kepada orang tuanya, khususnya melalui (grup) WA keluarga,” ujar Kamaruddin sebagaimana dikutip Malang Terkini dari Antara.
Baca Juga: Kasus Polisi Tembak Polisi di Rumah Kadiv Propam Polri, Mahfud MD Sebut Banyak Kejanggalan
Saat komunikasi itu terjadi, mendiang Brigadir J sedang berada di Magelang, Jawa Tengah, sedangkan orang tua, adik dan kakak beliau berada di Balige, Sumatera Utara.
