Profil dan Biodata Rasuna Said, Pahlawan Kemerdekaan Indonesia

- 14 September 2022, 08:33 WIB
Rasuna Said tokoh Emansipasi Wanita dan Pahlawan Nasional Indonesia.
Rasuna Said tokoh Emansipasi Wanita dan Pahlawan Nasional Indonesia. /Google doodle/

Baca Juga: Mengenal 7 Pahlawan Nasional Sebelum 1908: Sultan Ageng Tirtayasa, Tuanku Imam Bonjol, Pangeran Diponegoro

Tidak sampai di situ, ia juga bergabung dalam Persatuan Muslim Indonesia (Permi), organisasi yang berbasis Islam dan nasionalisme.

Ia sempat dikeluarkan oleh tempat ia mengajar, lantaran mengajarkan ilmu politik kepada murid-muridnya, dalam upaya mewujudkan Indonesia yang merdeka.

Rasuna Said juga menganggap kelakuan kawin cerai akibat polemik poligami adalah suatu pelecehan kepada kaum wanita.

Rasuna Said tidak menyerah, ia pindah ke Padang, tempat markas Permi, dan mendirikan sekolah khusus untuk anak-anak perempuan.

Pada rapat umum Permis 23 Oktober 1932, ia berpidato tentang upaya menuju Kemerdekaan Rakyat Indonesia. Ia menentang segala kerusakan dan kejahatan penjajahan yang dibuat oleh kolonialisme.

Baca Juga: Manfaat Jalan Kaki Setelah Makan, Gula Darah Langsung Turun Cocok untuk Penderita Diabetes

Hal itu membuat Rasuna Said menjadi wanita pertama yang ditangkap oleh Kolonial Belanda karena terjerat hukum Speek Delict, yaitu hukum kolonial yang menyatakan siapapun dapat dihukum karena menentang Belanda.

Rasuna Said dipenjara di Semarang, Jawa Tengah selama 15 bulan bersama Rasimah Ismail.

Setelah bebas, ia tidak berhenti dan melanjutkan pendidikan di Islamic College yang dipimpin KH Mochtar Jahja dan Dr Kusuma Atmaja.

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah