Baca Juga: Jonathan Latumahina Siapa? Profil Ayah David yang Jadi Pengurus GP Ansor
"AG itu justru dengan rasa kemanusiaan, tangan kirinya memegang D karena dia sedih dengan kejadian ini. Dia memegang kepalanya," ungkap Mangatta.
Pihaknya akan meminta perlindungan KPAI dan menemui pihak sekolah untuk memberikan klarifikasi bahwa AG tidak terlibat sama sekali dalam kasus penganiayaan.
"Karena kami benar-benar harus meluruskan, dia tidak tahu apa-apa ini, kenapa tersangka melakukan tindakan ini," ujar Mangatta.
Baca Juga: Soal Kasus David Dianiaya Anak Pejabat Ditjen Pajak, Mahfud MD: Harus Diproses Hukum
Kronologi peristiwa David (D) dianiaya Mario Dandy Satrio (MDS)
Sebelumnya, pada 22 Februari 2023, Kapolres Metro Jaksel Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi telah menyampaikan terkait kasus kekerasan yang dilakukan MDS (20) terhadap D (17).
Ia menyebutkan peristiwa itu terjadi pada Senin, 20 Februari 2023, sekira pukul 20.30 WIB, di kompleks Green Permata, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Menurut Kapolres, mulanya MDS menerima informasi dari AG bahwa teman wanitanya itu mendapat perlakuan tidak baik oleh D.
Lantas MDS mencoba mengkonfirmasi hal tersebut kepada D namun ia tidak menjawab dan tidak bisa bertemu.