4 Fakta Menarik Edelweis Rawa, Bunga yang Sempat Viral karena Rusak Akibat Event Motor Trail di Ranca Upas

- 10 Maret 2023, 15:45 WIB
Ilustrasi Edelweis Rawa, bunga yang rusak akibat event motor trail di Ranca Upas beberapa waktu lalu
Ilustrasi Edelweis Rawa, bunga yang rusak akibat event motor trail di Ranca Upas beberapa waktu lalu /Pixabay/Ivan Samudra

Di Amerika Serikat, bunga ini dikenal dengan sebutan yellow hatpins. Disebut hatpins, karena bentuk dari bunga ini mirip dengan aksesoris topi zaman dahulu berupa jarum yang berukuran sangat besar dan memiliki warna kuning keemasan.

Di Amerika Serikat, populasi bunga Edelweis Rawa atau yellow hatpins ini banyak ditemui di Floridina. Selain itu, populasi bunga ini juga dapat dijumpai di daerah lain, seperti Alabama, Georgia, Carolina Utara dan Carolina Selatan.

3. Di Indonesia, sebaran habitat bunga Edelweis Rawa hanya terdapat di dua tempat

Di Indonesia, tanaman bunga Edelweis Rawa ini tumbuh hanya di dua tempat, yakni di Bumi Perkemahan Ranca Upas dan di tepian Danau Ciharus yang berada di Cagar Alam Kamojang.

Baca Juga: Viral! Akibat Kegiatan Trail Adventure, Kebun Bunga Edelweis Rawa di Ranca Upas Rusak Parah

Sebenarnya, bunga ini dahulu juga terdapat di Kalimantan, namun sekarang keberadaannya sudah tidak dapat ditemukan kembali.

4. Bunga Edelweis Rawa memiliki waktu pertumbuhan yang tidak sebentar

Tanaman bunga Edelweis Rawa ini memiliki beberapa ciri fisik, yaitu panjang batangnya berkisar antara 5 cm sampai 30 cm serta mempunyai daun utama berukuran kecil dan melengkung dengan panjang sekitar 2 cm hingg 6 cm.

Bunga Edelweis Rawa termasuk sebagai tanaman yang membutuhkan waktu pertumbuhan cukup lama. Tanaman bunga Edelweis Rawa memerlukan waktu sekitar empat bulan untuk bisa mulai tumbuh tunas serta ditambah dua bulan lagi untuk siap dipetik.***

Halaman:

Editor: Iksan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x