Targetkan Penurunan Angka Stunting, Pemprov Sulawesi Utara Adakan Rakor dengan BKKBN dan Instansi Terkait

- 8 September 2023, 07:31 WIB
Ilustrasi - Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Diano memimpin 'touring' bersama jajaran dan Satgas Percepatan Penurunan Stunting (PPS) dan menyalurkan bantuan yang sudah dikumpulkan untuk anak stunting di Manado. ANTARA/HO-BKKBN Sulut
Ilustrasi - Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Diano memimpin 'touring' bersama jajaran dan Satgas Percepatan Penurunan Stunting (PPS) dan menyalurkan bantuan yang sudah dikumpulkan untuk anak stunting di Manado. ANTARA/HO-BKKBN Sulut /

Ia pun mengharapkan pada rakor ini para peserta perwakilan dari 15 kabupaten/kota di Sulut menyamakan persepsi serta membagikan informasi terkait penurunan stunting.

"Supaya di forum seperti ini kita bisa saling menukar informasi dalam percepatan penurunan stunting," imbuhnya.

Menurut Mangala, ada laporan terkait pemberian bantuan untuk anak stunting atau keluarga yang ibunya bisa melahirkan anak stunting, tidak tepat sasaran.

"Ada sentuhan yang salah, dalam artian, ada yang kasih susu dan telur. Tapi, susu dan telur yang keluar ini bukan dikonsumsi anak tapi orang tua. Lebih parah lagi, ada bantuan susu dengan biskuit untuk anak tapi setiap ada tamu, biskuit ini diberikan ke tamu," ungkapnya.

Bantuan yang tidak tepat sasaran itulah yang membuat angka stunting progresnya berjalan lambat.

Denny Mangala juga menyoroti terkait penyerapan anggaran untuk penanganan stunting masih sangat rendah.

"Kami juga dapatkan data dari BKKBN BOKB distribusi teralokasi di 15 kabupaten/kota dengan nilai Rp54,97 miliar, dimana 45,13 persen untuk stunting tapi apa yang kita lihat didata yang masuk ke kita sampai hari ini yang terealisasi baru 16 persen lebih sedikit," ungkap Mangala.

​Menurut dia, penanganan stunting tersebut menjadi tugas bersama di samping program pemerintah lainnya.

"Ini adalah misi kemanusiaan tolong kita peduli sama-sama untuk misi kemanusiaan dimana kita harus memberikan perhatian dan kepedulian untuk kemudian mengangkat anak-anak stunting ini dengan kepedulian kita," katanya.

Turut hadir sebagai peserta dalam kegiatan ini, Sekretaris Daerah, Dinas Kesehatan dan Kepala Dinas KB dari 15 kabupaten/kota.

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah