Karhutla Palangka Raya Terjadi di Berberapa Titik, Tim Gabungan Ingin Lakukan Water Bombing

- 28 September 2023, 01:33 WIB
Tim gabungan melakukan pemadaman karhutla di sejumlah titik yang berada di Kota Palangka Raya, Rabu (27/9/2023). ANTARA/HO-Humas Polresta Palangka Raya
Tim gabungan melakukan pemadaman karhutla di sejumlah titik yang berada di Kota Palangka Raya, Rabu (27/9/2023). ANTARA/HO-Humas Polresta Palangka Raya /

MALANG TERKINI - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kini masih banyak ditemukan terjadi pada beberapa daerah di Indonesia baik di Pulau Jawa maupun Luar Jawa.

Salah satu penyebabnya ialah musim kemarau yang masih terus menerus terjadi sehingga menyebabkan suhu udara tinggi hingga menimbulkan percikan api dan kebakaran. 

Yang terbaru, ditemukan beberapa titik kebakaran atau karhutla di kawasan Palangka Raya. Karhutla Palangka Raya hingga kini masih coba untuk dipadamkan oleh tim gabungan.

Tim gabungan yang terdiri personel Polresta Palangka Raya, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta lain sebagainya melakukan pemadaman di sejumlah titik kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Palangkaraya.

Wakapolresta Palangka Raya AKBP Andiyatna di Palangka Raya, Rabu, mengatakan bahwa upaya pemadaman melibatkan tim gabungan yang terdiri dari Personel Satuan Samapta dan Satgas Karhutla Polresta Palangka Raya, Kanit Binmas Polsek Sabangau, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Kelurahan Kameloh Baru, Masyarakat Peduli Api (MPA) Kelurahan Kameloh Baru, Tim Serbu Api Kelurahan (TSAK) Menteng, MPA Sabaru dan Pemadam dari PT. Palmindo Gemilang Kencana (PGK).

"Sebelumnya Bhabinkamtibmas Polsek Sabangau telah melakukan Ground Check di bilangan Jalan Mahir Mahar Trans Kalimantan Km 23 masuk perkebunan sawit PT. Palmindo Gemilang Kencana terkait adanya info Hot Spot dari NASA-SNPP dan titik koordinatnya berada di area tersebut," katanya.

Dia menuturkan, setelah beberapa jam kami melakukan upaya pemadaman gabungan, pembatasan penjalaran api dan pendinginan agar api tidak menjalar ke lahan yang lain, namun kebakaran kembali meluas akibat adanya angin kencang dan kurangnya regu pemadam di lokasi sehingga sampai saat ini api belum dapat dipadamkan.

"Menurut saya tentunya perlu penambahan personel Satgas Karhutla baik kota maupun provinsi serta pemadaman alangkah baiknya melalui udara (Water Bombing), dengan tetap melakukan koordinasi dengan instansi terkait baik BPBD Setempat maupun kelompok atau organisasi siaga karhutla untuk melakukan tindakan selanjutnya di kawasan tersebut," ucapnya.

Sementara itu juga Anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Palangka dan Petuk Katimpun Kecamatan Jekan Raya bersama tim gabungan juga bahu-membahu dalam memadamkan karhutla yang terjadi di kawasan setempat.

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x