Network
MALANG TERKINI – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan dirinya akan memenuhi panggilan polisi terkait terkait dugaan pelanggaran protokol kesehatan COVID-19 adanya pengumpulan massa di Megamendung, Kabupaten Bogor.
Acara tersebut adalah kegiatan yang dihadiri oleh Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
Ridwan mengatakan bahwa dirinya akan mendatangi Kantor Bareskrim Polri di Jakarta pada Jumat 20 November 2020 dengan didampingi oleh Kepala Biro Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jabar.
Baca Juga: 9 Jam Diperiksa, Anies Baswedan Dicecar 33 Pertanyaan
"Sebagai warga negara yang taat hukum, maka undangan ini (panggilan Bareskrim Polri) wajib kita penuhi dengan baik. Besok akan hadir di Bareskrim Polri ditemani Kepala Biro Hukum," kata Ridwan Kamil saat jumpa pers di Gedung Sate, Kota Bandung, sebagaimana dikutip MalangTerkini.com dari Antara, Kamis 19 November 2020.
Ia menyebutkan bahwa dirinya diundang pihak kepolisian guna memberikan klarifikasi atas kegiatan yang melibatkan kerumunan. Selain Ridwan, polisi juga bakal memeriksa beberapa pihak yang lainnya.
"Kepolisian meminta klarifikasi dari sejumlah pimpinan wilayah tempat peristiwa tadi. Walaupun asal muasal dan latar belakang situasinya tidak bisa dipersamakan," ucapnya.
Baca Juga: Polisi Panggil Anies Baswedan, Fadli Zon: Menabrak Tatanan
Ridwan menampik jika kedatangannya tersebut untuk diperiksa. Ia menyebutkan bahwa pemanggilan tersebut untuk dimintai klarifikasi.
