Network
MALANG TERKINI – Sebuah studi yang dilakukan terhadap 108 wanita di KK Women's and Children's Hospital (KKH) telah menunjukkan bahwa pasien yang memilih program intervensi berbasis musik saat menjalani persalinan caesar elektif, terlihat manfaatnya bagi kesejahteraan dan pemulihan emosional pasien.
Para pasien yang mendengarkan daftar musik pilihan mereka sebelum dan selama operasi caesar, mengalami penurunan kecemasan hingga 50 persen, dan persepsi nyeri berkurang hingga 35 persen.
“Sebagian besar ibu hamil diberikan anestesi spinal selama operasi caesar elektif,” kata Associate Professor Sng Ban Leong, penulis senior studi tersebut, dan kepala departemen anestesi wanita KKH.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Apakah Melihat Kucing atau Tikus? Ketahui Sifat Dominan dengan Gambar Ilusi Optik
“Selama prosedur, mereka akan terjaga, mungkin merasa cemas dan memikirkan kemungkinan pengalaman sakit yang negatif,” katanya, dengan kecemasan umumnya terjadi pada setiap tujuh dari 10 pasien.
Nyeri berkurang hingga 50 persen, anxiety menurun 35 persen
Dilansir Malang Terkini dari Channel News Asia, peneliti mengungkap bahwa terjadi peningkatan secara signifikan, ketika musik diperkenalkan selama prosedur, skor kecemasan turun hingga 50 persen dan pembesaran nyeri, yaitu ketika seseorang memikirkan rasa sakit dengan cara yang paling buruk, menurun hingga 35 persen.
“Kecemasan sering dikaitkan dengan peningkatan tekanan darah, detak jantung dan pernapasan, menambah stres pada tubuh pasien selama operasi,” tambah Assoc Prof Sng.
Peneliti juga mengatakan bahwa pasien yang telah mengalami kecemasan, cenderung dapat mengalami skor nyeri lebih tinggi setelah persalinan caesar. Hal ini justru mengakibatkan terjadinya risiko nyeri persisten dan depresi pasca kelahiran.
Baca Juga: 7 Buah Favorit Ini Dapat Tentukan Tipe Kepribadian Seseorang
