Indra Kenz Sampaikan Permohonan Maaf dan Klarifikasi Mengenai Binary Option Binomo: Saya Tidak Kabur

18 Februari 2022, 19:37 WIB
Indra Kenz Memohon Maaf dan Klarifikasi Kasus Binary Option Binomo/Instagram/indrakenz /Instagram @indrakenz

MALANG TERKINI – Indra Kenz menyampaikan permohonan maaf dan klarifikasi mengenai aplikasi Binomo atau yang biasa dikenal aplikasi trading Binary Option melalui akun Instagramnya.

Indra Kesuma adalah pemilik akun Indra Kenz melalui akun Instagramnya menyampaikan informasi dan permohonan maafnya kepada pihak-pihak yang merasa dirugikan atas konten-konten yang pernah ia unggah.

Melalui Instagramnya ia menuliskan akan untuk menghentikan dan menghapus semua konten yang berkaitan dengan Binary Option.

Dilansir oleh Malang Terkini melalui akun Instagram Indra Kesuma @indrakenz, ia menuturkan bahwa ia tidak menghindari masalah ini, ia tetap akan bersikap kooperatif dan mengikuti aturan sesuai proses hukum.  

Baca Juga: Crazy Rich Medan Indra Kenz Laporkan Maru Nazara Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik soal Binomo

“Melalui tulisan ini saya ingin menginformasikan, beberapa waktu yang lalu saya sudah menghadiri pertemuan dengan Bappebti dan Satgas Waspada Investasi,” tuturnya melalui unggahan Instagramnya.

Indra Kenz menjelaskan awal mula mengenal Binary Option melalui iklan di Youtube. Ia mulai aktif menggunakan platform Binary pada tahun 2018, sejak saat itu ia mulai membuat konten tentang Binary Option pada tahun 2019.

“Konten pertama saya tentang Binary Option diupload di tahun 2019. Saat subscriber saya masih berjumlah 3000, singkat cerita channel tersebut akhirnya berkembang sampai sekarang hingga mencapai 1 juta subscriber dengan konten edukasi, Crypto, saham serta Binary Option juga,” tuturnya.

Baca Juga: Biodata dan Profil Indra Kenz, Trader Sekaligus Seleb TikTok Sukses yang Kini Dijuluki Crazy Rich Medan

“Pada September 2019, saya pernah memberikan statement lewat video Youtube saya, bahwa Binomo itu legal di Indonesia, informasi tersebut adalah salah dan keliru,” klarifikasinya.  

Pada awal tahun 2020, tepatnya pada 7 April 2020. Indra mengklarifikasi dan membuat pernyataan baru yang menyatakan bahwa platform Binary Option tersebut ilegal melalui Youtube Channel Indra Kesuma, dengan judul ‘Binomo Penipuan, Ilegal dan Sering Diblokir? (Masa Depan Binomo di Indonesia)’.

Baca Juga: Indra Kenz, Profil dan Biotada Lengkap: Usia, Pekerjaan, Kekayaan dan Kisah Kontroversinya

Indra menuturkan tujuan awal membuat konten-konten tersebut hanyalah untuk berbagi pengalaman. Ia juga telah menyadari ada banyak orang yang merasa dirugikan akibat konten-konten yang pernah ia buat.

“Pada kesempatan ini, izinkan saya menyampaikan permohonan maaf kepada para pihak yang merasa dirugikan karena konten-konten Binary Option yang pernah saya upload,” tutur Indra.  

“Sebagai warga negara yang baik, saya akan tetap kooperatif dan mengikuti proses hukum yang ada untuk menyelesaikan ini. Terima kasih.” Pungkasnya.

Baca Juga: Dijodohkan, Prilly Latuconsina Terpaksa Menikah dengan Reza Rahadian, Sinopsis Film My Lecturer Is My Husband

Indra juga mengunggah pernyataan di Instagram Story pada tanggal 17 Februari 2022.

"Saya mohon untuk tidak digoreng-goreng lagi terkait masalah ini. Saya tidak kabur, saya akan tetap mengikuti proses hukum dan menyelesaikan masalah ini. Lagian mana ada orang kabur tapi upload story. Besok juga udah pulang kok." Tuturnya.

"Dari awal pas mau berangkat, gua update terus di story biar kalian tau gua lagi dimana, lagi ngapain, eh malah dibilang kabur, sebenarnya udah ga pengen bahas hal ini di sosmed, tapi makin gua diem, makin digoreng-goreng beritanya." Tuturnya dengan nada kecewa.  

Indra Kenz melalui Instagram Story memberikan pernyataan terkait pemanggilannya pada Oktober 2021, bahwa sebelum viral dan menjadi sorotan media, ia pernah dipanggil dan dimintai keterangan selama kurang lebih 6 jam oleh Bareskrim (Badan Reserse Kriminal) Polri Jakarta. ***  

Editor: Lazuardi Ansori

Tags

Terkini

Terpopuler