MALANG TERKINI – Pertanyaan bagi para perempuan yang sedang mengandung, apakah ibu hamil boleh puasa saat datang bulan Ramadhan, dijelaskan dalam artikel ini.
Berpuasa pada bulan Ramadhan menjadi salah satu kewajiban bagi umat muslim, kecuali bagi perempuan yang berhalangan. Salah satu yang menjadi pertanyaan biasanya, apakah ibu hamil boleh puasa dan amankah bagi janin?
Ibu hamil diberikan keringanan untuk tidak melaksanakan puasa di bulan Ramadhan. Namun bukan berarti juga dilarang untuk berpuasa. Keringanan dimaksud adalah apabila akan memberatkan kondisi dan berdampak buruk bagi janin yang sedang di kandung, maka ibu hamil boleh tidak melaksanakan puasa Ramadhan.
Baca Juga: Sebelum Putuskan Berpuasa, Ibu Hamil Disarankan untuk Konsultasi Terlebih Dahulu
Selama ibu dan janin yang dikandung dinyatakan sehat oleh dokter, maka ibu hamil boleh puasa. Namun yang digaris bawahi adalah kebutuhan nutrisi ibu dan janin yang harus diperhatikan saat sahur dan berbuka.
Ibu Hamil yang Tidak Diperbolehkan Puasa
Menurut para ahli, ibu hamil dilarang untuk berpuasa jika mengalami beberapa kasus sebagai berikut:
1. Ibu hamil penderita diabetes melitus
Ibu hamil dengan riwayat penyakit diabetes harus dapat menjaga pola hidup cukup ketat agar tekanan gula darah tetap stabil.
Ibu hamil yang mengidap diabetes harus bisa mengatur pola makan sesuai jadwal yang telah diberikan oleh dokter, selain itu ibu hamil dengan diabetes harus mengonsumsi obat secara teratur.
Baca Juga: 9 Tips Aman Berpuasa Ramadhan Bagi Penderita Diabetes, Begini Kata Ahli
2. Mengeluarkan flek atau pendarahan
Ibu hamil disarankan untuk menghentikan puasa jika terjadi flek atau pendarahan, untuk menghindari pendarahan yang semakin parah dan menjaga agar perkembangan janin tetap baik.
3. Gangguan sistem pencernaan
Ibu hamil yang memiliki gangguan pencernaan, misalnya sakit mag, disarankan tidak memaksakan diri untuk berpuasa, karena ditakutkan akan memperparah penyakit mag yang dialami. Menurut penelitian, penyakit mag juga dapat mengganggu kesehatan janin.
4. Ibu hamil yang mengalami dehidrasi
Pada trimester pertama, ibu hamil rata-rata akan mengalami morning sickness, hal ini bisa menyebabkan dehidrasi bagi ibu hamil. Karena muntah yang sering terjadi membuat cairan dalam tubuh terbuang dan mengakibatkan dehidrasi.
Baca Juga: Sikat Gigi di Siang Hari Saat Ramadhan Membatalkan Puasa? Cek Penjelasan Kemenag
Ibu hamil dengan tanda-tanda dehidrasi seperti rasa haus yang berlebihan dan produksi urin yang berkurang dengan ditandai perubahan warna urin yang lebih pekat, harus mewaspadai hal ini dan tidak memaksakan puasa di bulan Ramadhan.
Manfaat Puasa bagi Ibu Hamil
Manfaat puasa bagi ibu hamil sama seperti orang berpuasa pada umumnya, antara lain:
1. Mengontrol berat badan
Seringnya merasa lapar pada ibu hamil ternyata dapat meningkatkan risiko kenaikan berat badan berlebih. Jika ibu hamil berpuasa, maka berat badan akan lebih terkontrol.
2. Memperbaiki metabolisme tubuh
Manfaat puasa adalah dapat membersihkan kotoran dan memperbaiki gangguan pada sistem metabolisme. Maka berpuasa akan sangat bermanfaat bagi ibu hamil untuk memperbaiki metabolisme tubuh.
3. Mengurangi risiko penyakit diabetes
Saat berpuasa, kinerja insulin akan meningkat dan membuat kadar gula dalam darah menurun. Puasa di bulan Ramadhan bagi ibu hamil akan menurunkan resiko terkena diabetes.
4. Menjaga kesehatan jantung
Manfaat puasa sangat banyak, diantaranya adalah dapat mengurangi resiko penyakit hipertensi, kolesterol, serta penyakit jantung. Maka jika ibu hamil berpuasa, maka akan dapat mengurangi risiko terkena penyakit tersebut.
Baca Juga: 5 Posisi Tidur Terbaik untuk Ibu Hamil Muda, Nyaman dan Ampuh Atasi Mual Morning Sickness
Ibu hamil boleh puasa di bulan Ramadhan, namun kebutuhan nutrisi dan asupan yang masuk ke dalam tubuh harus tercukupi dengan baik seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Hal yang perlu penting diketahui adalah jika ibu hamil memiliki penyakit penyerta seperti diabetes kehamilan, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung, maka tidak diperbolehkan untuk berpuasa.
Ibu hamil juga tidak dianjurkan untuk memaksakan diri berpuasa bila kondisi ibu atau janin tidak memungkinkan, dan selalu konsultasikan terlebih dahulu ke dokter untuk memastikan keamanan berpuasa saat hamil.***