Tanda Bintik Putih pada Kuku, Bisa Jadi Masalah yang Serius

5 Oktober 2021, 21:43 WIB
Ilustrasi bercak putih pada kuku /Pixabay/Katja Fissel

MALANG TERKINI - Bintik putih pada kuku tangan atau kuku kaki, yang biasa disebut leukonychia, dapat disebabkan oleh berbagai penyebab mulai dari sekadar memukul kuku hingga masalah yang lebih serius.

Bintik putih pada kuku, dapat memiliki berbagai penyebab dari masalah kosmetik kecil hingga penyakit besar yang mengancam jiwa.

Leukonychia ini sering terlihat pada anak-anak kata Sunitha Posina, MD, seorang internis di New York City dikutip dari The Healthy.

Baca Juga: 4 Perubahan Kuku Ini Menandakan Kondisi Kesehatan Anda

1. Trauma Pada Kuku

Jika pernah memukul kuku atau terpukul, kemungkinan menyebabkan bintik putih muncul.

Selain itu, kuku juga dapat muncul bintik putih jika mengalami trauma pada "matriks, dasar tempat kuku terbentuk," kata Emmanuel Loucas, MD.

Dalam hal ini, bitnik putih pada kuku mungkin perlu beberapa saat untuk hilang, karena kuku tumbuh perlahan.

Jenis trauma ringan ini juga dapat menyebabkan tonjolan kuku daripada bintik-bintik putih.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Bentuk Kuku Dapat Tunjukkan Ciri-ciri Karakter Calon Pasanganmu

2. Pemasangan Kuku Palsu

Jika pernah memasang kuku pasangan dan merekatkan pada kuku asli juga menyebabkan kerusakan. Ini juga dianggap sebagai trauma pada kuku, menurut Dr. Kroll, dan bisa memakan waktu cukup lama untuk tumbuh.

3. Psoriasis atau Eksim

Beberapa kondisi kulit yang dapat mempengaruhi dapat mempengaruhi kuku.

Psoriasis dan eksim adalah kondisi kulit yang ditandai dengan gatal, ruam, dan kemerahan.

Ini dapat bermanifestasi di kuku serta kulit, dan menghasilkan pemutihan kuku.

Psoriasis kuku bisa terlihat seperti penebalan dan pemutihan pada kuku. Itu juga bisa terlihat seperti titik-titik putih. Eksim dapat menyebabkan tonjolan, perubahan warna, dan penebalan.

4. Jamur

Jamur bisa terlihat seperti penebalan kuku dan pewarnaan putih. Jika luas, maka keputihan dan penebalan dapat melibatkan seluruh kuku.

Jamur pada kuku akan muncul juga beraktivitas di lokasi yang lembab.

Baca Juga: 6 Alasan Buah Naga Wajib Dikonsumsi

5. Covid 19

Salah satu gejala Covid-19 yang paling tidak diketahui adalah jari kaki dan kuku kaki. atau dijuluki "jari kaki Covid," dan bisa menjadi satu-satunya indikasi seseorang Covid 19.

dr. Kroll menjelaskan bahwa sementara gejala ini biasanya melibatkan jari kaki merah, kadang-kadang pasien mungkin juga mengalami dasar kuku yang pucat: "Ini bisa terlihat keputihan dan bisa terlihat di kuku juga," katanya.

American Academy of Dermatology merekomendasikan krim hidrokortison untuk meredakan gejala. Pasien harus mencermati gejala Covid 19 lain yang berpotensi lebih berbahaya dan menindaklanjuti dengan dokter jika mereka merasa perlu pengujian atau perawatan.

Hal ini terkadang dapat terjadi sehubungan dengan masalah vaskular dari Covid-19, yang meliputi pembuluh darah dan sirkulasi, kata Dr. Kroll.

Baca Juga: Hukum Potong Kuku dan Rambut bagi Orang yang Berkurban Berdasarkan Hadits dan Ulama

6. Kondisi yang Lebih Serius

Bintik putih juga bisa menjadi tanda kondisi yang lebih serius, seperti penyakit autoimun, penyakit jantung, atau gagal ginjal.

Namun, jika mengalami bintik putih bersama dengan gejala serius lainnya, harus segera dievaluasi. Gejala-gejala ini termasuk sesak napas, nyeri dada, jantung berdebar, dan pergelangan kaki bengkak.

Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2016 di Indian Journal of Dermatology mencantumkan banyak kemungkinan penyakit yang terkait dengan leukonychia. Di antaranya: HIV, sirosis hati, penyakit Kawasaki (penyakit yang menyebabkan peradangan pada pembuluh darah), keracunan arsenik atau timbal, gagal ginjal, dan gagal hati. Leukonychia juga dapat mengikuti penyakit akut.

7. Efek Samping Obat

Bintik putih pada kuku bisa menjadi salah satu efek samping yang dari beberapa obat.

Meskipun leukonychia mungkin tidak enak dipandang, atau dapat menyebabkan kekhawatiran. Khawatir jika dapat menyebabkan masalah yang lebih besar, tidak ada yang perlu teralu khawatir jika tidak dibarengi dengan gejala gejala yang berat.

Biasanya itu hanya karena kuku terbentur. Jika terjadi kondisi yang lebih serius, jangan ragu untuk mendiskusikan kesehatan kuku dengan dokter.***

Editor: Lazuardi Ansori

Tags

Terkini

Terpopuler