Network
MALANG TERKINI - Micellar water merupakan salah satu produk perawatan kulit atau yang lebih dikenal dengan skin care. Micellar water berfungsi sebagai pembersih riasan serta pelembab wajah.
Para pegiat kesehatan kulit dan wajah memberikan perhatian khusus terhadap beberapa produk micellar water yang mengandung polyhexamethylene biguanide (PHMB).
Polyhexamethylene biguanide ini diduga dapat memicu sel kanker.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa micellar water mengandung karsinogen. Zat karsinogen ini ditemukan dibeberapa produk perawatan kulit lainnya.
Kandungan zat karsinogen dapat mengakibatkan risiko kesehatan.
Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Perut Kembung? Ini Dia 10 Tips Atasi Perut Kembung!
Kandungan PHMB tidak hanya digunakan dalam membuat micellar water namun juga digunakan dalam produk pembersih luka pada kotak P3K.
Selain itu kandungan PHMB juga ditemukan pada produk pembersih kolam renang.
Pada sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2014 dengan hewan percobaan berupa tikus, penggunaan micellar water dengan dosis tinggi dapat menyababkan tumor hati pada tikus.
Sayangnya, para peneliti belum menemukan hubungan antara tumor hati dan penggunaan micellar water dengan dosis tinggi, sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.
