Network
MALANG TERKINI – Pori-pori tersumbat adalah masalah kulit yang sangat umum dan sangat mengganggu. Pori-pori terusmbat merupakan penumpukan minyak, kulit mati, keringat, atau kotoran lain di pori-pori.
Pori-pori yang tersumbat dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan kulit seperti jerawat, komedo, dan kulit kusam.
Menurut ahli kecantikan berlisensi Maria Florio, penyebab utama kulit tersumbat adalah rutinitas pembersihan dan pengelupasan yang buruk.
Baca Juga: 7 Cara Menghilangkan Jerawat Punggung, Mulai Eksfoliasi sampai Konsumsi Makanan Sehat
Dikutip dari Greatist, berikut adalah penyebab, tanda, dan perawatan untuk kulit yang tersumbat.
Penyebab ternjadinya pori-pori tersumbat:
- Produksi minyak. Kulit berminyak dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan penampilan berminyak.
- Hormon. Fluktuasi hormon dapat menyebabkan munculnya jerawat hormonal. Pemicunya bisa termasuk menstruasi, kehamilan, menopause, sindrom ovarium polikistik (PCOS), dan penyakit tiroid.
- Elastisitas kulit. Kulit secara alami kehilangan elastisitas seiring bertambahnya usia. Ini dapat meningkatkan ukuran pori-pori, yang dapat menyebabkan kulit tersumbat.
Baca Juga: 5 Tips Menyamarkan Pori-pori Tanpa Primer Wajah, Pecinta Makeup Wajib Tahu
- Produk komedogenik. Ini adalah produk yang berpotensi menyumbat pori-pori. Penyebab umum termasuk krim wajah, body lotion, makeup, dan tabir surya.
Tanda-tanda kulit tersumbat:
- Whitehead. Bintik-bintik berisi nanah ini memiliki pusat putih dan tepi kemerahan.
- Komedo. Ini adalah saat sel-sel kulit mati dan minyak terperangkap di pori-pori. Kotoran berubah warna menjadi gelap saat terkena udara.
Baca Juga: 8 Bahan Alami Penghilang Komedo, Mulai Madu Hingga Minyak Kelapa
- Jerawat. Ini adalah benjolan meradang yang menjengkelkan yang terjadi ketika sel-sel kulit mati, minyak, atau bakteri terperangkap di pori-pori.
- Tekstur. Kulit yang tersumbat mungkin tampak kasar, bergelombang, atau kusam.
Bagaimana cara merawat kulit yang tersumbat?
1. Periksa produk skincare
Memperbaiki rutinitas perawatan kulit. Tetap berpegang pada produk noncomedogenic.
2. Mulai eksfoliasi
Pengelupasan kulit dapat membantu memperbaiki tekstur kulit Anda dengan mengelupas sel-sel kulit mati.
Menggunakan produk yang mengandung BHA (asam beta-hidroksi), asam salisilat, dan asam glikolat.
Baca Juga: Ini Kandungan Skincare yang Berfungsi Hilangkan Komedo Membandel di Wajah
3. Ubah pola makan Anda
Jerawat terkait diet cukup umum. Tersangka biasa termasuk susu, gula, dan cokelat. Sementara itu, penelitian menunjukkan makanan tinggi protein, rendah glikemik (GL) sebenarnya dapat memperbaiki gejala jerawat.
4. Menjaga Kebersihan
Keringat yang padat dapat menyebabkan penumpukan kotoran, minyak, dan bakteri yang lebih besar pada kulit.
Segera mandi saat selesai berolah raga, mengganti sarung bantal maksimal seminggu sekali dll
Jika, belum juga sembuh dan semakin meradang menjadai jerawat segera bawa ke clinic kecantikan.***
