Ternyata Ini Perbedaan Darah Rendah dan Kurang Darah, Lengkap: Penyebab dan Pengobatan

- 27 November 2022, 08:43 WIB
Ilustrasi - Penyebab dan pengobatan kurang darah atau anemia dan darah rendah atau hipotensi tenyata tidak sama. Berikut perbedaanya
Ilustrasi - Penyebab dan pengobatan kurang darah atau anemia dan darah rendah atau hipotensi tenyata tidak sama. Berikut perbedaanya /www.freepik.com

Tekanan tersebut menjadi tolak ukur dari kekuatan aliran darah atau yang biasa disebut dengan tekanan darah. Apabila tekanan rendah maka menyebabkan terhambatnya aliran darah yang mengalir ke otak dan organ vital yang lainnya.

Tekanan darah yang terlalu rendah tersebut memunculkan gejala pusing dan tubuh sedikit goyah atau tidak stabil bahkan parahnya bisa kehilangan kesadaran. Penyebabnya bisa dari kehamilan, diabetes, pendarahan, kekurangan cairan tubuh, gangguan hormon tiroid, mengonsumsi obat tertentu, dan penyakit jantung.

Seseorang dapat dikatakan darah rendah jika tekanan darah berada di bawah 90/60 mmHG. Makna dari angka 90/60 itu adalah angka pertama yaitu 90 bermakna tekanan dari darah ketika jantung sedang berkontraksi, sedangkan angka kedua yaitu 60 bermakna tekanan darah ketika jantung sedang mengalamai relaksasi.

Pengobatan darah rendah tergantung pada penyebabnya. Umumnya, darah rendah biasa ditangani dengan istirahat yang cukup, minum air putih yang banyak, menghindari kafein dan alkohol, konsumsi makanan yang sehat, dan rajin berolahraga. Selain itu juga mengonsumsi obat yang dapat meningkatkan tekanan darah.

Baca Juga: Profil Gita Savitri, Biodata Influencer yang Sempat Trending di Twitter, Lengkap: Umur, dan Instagram

2. Pengertian, penyebab, dan pengobatan kurang darah (Anemia)

Tubuh manusia membutuhkan banyak nutrisi seperti protein, zat besi, asam folat, dan vitamin B12. Berbagai nutrisi tersebut digunakan untuk memproduksi hemoglobin yang berfungsi sebagai pengikat oksigen dalam sel darah merah.

Apabila tubuh kekurangan hemoglobin maka akan terjadi kurang darah atau anemia. Kurang darah (anemia) dapat terjadi apabila kadar dari hemoglobin yaitu zat merah darah ini berada di bawah angka normal.

Kadar normal pada setiap orang berbeda, tergantung usia dan jenis kelaminnya. Pada pria yang telah dewasa adalah 13,5-18 gr/dl.

Sedangkan pada wanita dewasa adalah 12-16 gr/dl. Anemia juga dapat terjadi karena kurangnya kebutuhan vitamin B12 atau zat besi, dan juga asam folat. Selain itu juga bisa karena kehamilan, pendarahan, kegagalan produksi sel darah merah, hingga bisa disebabkan penyakit ginjal kronis.

Halaman:

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah