MALANG TERKINI - Haid merupakan salah satu hadas besar, sehingga setelah masa haid usai, perempuan harus bersuci terlebih dahulu sebelum menjalankan kembali rutinitas ibadah wajib.
Untuk bersuci dari hadas jenis tersebut, perempuan harus melakukan mandi wajib atau mandi junub, dengan cara memperhatikan dua rukun berikut, yaitu berniat dan mengalirkan air ke seluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki.
Baca Juga: Langkah-langkah Mandi Wajib Setelah Haid: Niat hingga Mengalirkan Air ke Seluruh Tubuh
Berikut ini adalah niat mandi wajib setelah haid lengkap dengan terjemahannya:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى
“Nawaitul Ghusla Lifraf il Hadatsil Haidil Lillahi Ta’ala.”
Artinya: “Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta’ala.”
Berniat dilakukan pada basuhan pertama, setelahnya seluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki harus dialiri air secara rata, termasuk di sela-sela kuku.
Baca Juga: Tikmate: Cara Mudah Download Video TikTok Tanpa Watermark, Gratis dan Unlimited