Hanya saja terdapat sedikit perbedaan mulai dari niat puasanya, waktu pelaksanaan, dan jumlah puasanya. Untuk bacaan niat puasa ayyamul bidh terbagi menjadi dua, ada yang khusus dibacakan malam hari dan diucapkan pada saat sudah terbitnya fajar.
Untuk bacaan niat puasa ayyamul bidh dibaca pada malam hari, yang dilafadzkan Ketika besoknya mau puasa. Lafal niatnya adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَغَدٍ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Artinya:
“Saya niat berpuasa besok pada Ayyamul bidh sunnah karena Allah Ta'ala.”
Baca Juga: HTM dan Jadwal Nonton Bioskop Cinema XXI Surabaya, Ada Death On The Nile dan Tikam Polisi Noken
Sementara untuk bacaan niat puasa ayyamul bidh dibaca pada pagi hari, batas membacanya sampai sebelum waktu dzuhur. Berikut adalah lafal niatnya:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Artinya:
“Saya berniat puasa Ayyamul bidh, sunnah karena Allah Ta'ala.”