Bantuan Korban Tragedi Kanjuruhan Berhasil Tersalurkan dari Forum Solidaritas Pakis Bersatu

16 Oktober 2022, 23:08 WIB
Penyaluran bantuan korban dan keluarga korban tragedi Kanjuruhan dari Forum Solidaritas Pakis Bersatu. /dok. Forum Solidaritas Pakis Bersatu

MALANG TERKINI - Tragedi Kanjuruhan yang menimbulkan ratusan korban jiwa pada 1 Oktober 2022 lalu masih menyisakan penderitaan dan kesedihan mendalam bagi korban dan keluarga.

Dari tragedi Kanjuruhan ini menggerakkan sejumlah aktivis gerakan sosial untuk melakukan penggalangan dana dan pendistribusian donasi langsung kepada korban dan keluarga korban.

Kali ini Forum Solidaritas Pakis Bersatu (FSPB) melakukan bentuk kegiatan positif dalam menggalang donasi khusus para korban yang ada di wilayah kecamatan Pakis Kabupaten Malang.

Baca Juga: Hasil TGIPF Ungkap Tragedi Kanjuruhan, Mahfud MD: Lebih Mengerikan dari Rekaman yang Beredar 

FSPB adalah himpunan dari berbagai unsur masyarakat yang ada di Kecamatan Pakis seperti tokoh agama, tokoh pemuda, Aremania dan organisasi kemasyarakatan pemuda.

Seperti dijelaskan oleh Dewan Penasehat dari FSPB, Salim Alifin, SH., MH. kepada Malang Terkini bahwa kali ini aksi sosial kemanusiaan dilakukan dalam bentuk doa lintas agama untuk para korban.

“Aksi sosial kemanusiaan diawali dengan doa bersama untuk para korban dilanjutkan dengan penggalangan dana dan pendistribusian kepada korban,”ucap Salim Arifin.

Penyaluran bantuan ini dilakukan pada hari Minggu,16 Oktober 2022 dengan cara mendatangi keluarga korban tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Terungkap! Penjual Dawet Palsu Akui Bohong atas Tragedi Kanjuruhan: Tidak Ada Tujuan Menjelekkan Almarhum

Bantuan untuk korban tragedi Kanjuruhan telah diterima oleh orang yang berhak. dok. Forum Solidaritas Pakis Bersatu

Masih menurut Salim Alifin, donasi yang terkumpul diberikan pada 6 wakil keluarga korban meninggal dunia, 2 orang korban luka ringan dan 1 orang korban laka saat menuju ke Stadion Kanjuruhan.

“Donasi yang berjumlah total Rp32.750.000 telah diserahkan pada 6 wakil keluarga korban meninggal dunia dan 2 orang korban luka ringan serta 1 orang korban laka saat menuju ke Stadion Kanjuruhan,” jelas Salim Alifin.

Keenam korban meninggal yang dimaksud antara lain adalah Eka Priati, Muhamad Ari Maulani, Moch. Ubaidillah Deva, Ahmad Nur Cahyo, Muhammad Farel Al Janadi, serta Siyaichul Huda.

Baca Juga: Korban Selamat Gas Air Mata Kanjuruhan Alami Gangguan Kesehatan Berlanjut. TGIPF: Polisi Harus Evaluasi Diri

Penyerahan donasi kali ini khusus diberikan untuk daerah Kedungrejo Kecamatan Pakis dan daerah Meduran Asrikaton Kecamatan Pakis.

Dalam kesempatan pula Salim Alifin menjelaskan bahwa kegiatan FSPB tidak hanya pada pembagian donasi kepada korban dan wakil korban, melainkan juga melakukan pendampingan kepada keluaga korban meniggal dunia dalam menempuh jalur hukum.

“Dilakukan advokasi atau pendampingan pada keluarga korban meninggal dunia dalam menempuh jalur hukum,” papar Salim Alifin.

Aksi sosial ini menjadi momentum awal sekaligus dijadikan ajang untuk mengukuhkan gelar Pahlawan Perdamaian bagi korban tragedi Kanjuruhan.

FSPB dalam aksinya kali ini sekaligus mengukuhkan gelar Pahlawan Perdamaian kepada para korban meninggal dunia.

Baca Juga: 7 Hari Tragedi Kanjuruhan, Duka Mendalam Masih Terasa, Aremania Getol Tuntut Aparat Usut Tuntas Kasus!

Adapun bentuk pengukuhan ini secara nyata menurut Salim Arifin adalah akan dibangun monument tragedi 1 Oktober 2022 di wilayah Pakis Kabupaten Malang.

Itulah bantuan korban tragedi Kanjuruhan yang sudah tersalurkan semua Forum Solidaritas Pakis Bersatu (FSPB).***

Editor: Ratna Dwi Mayasari

Tags

Terkini

Terpopuler