Network
Menurut Mu’ti, ada puluhan ribu relawan juga terlibat dalam yang terlibat dalam upaya penanganan pandemic.
“Itu belum (termasuk) pelayanan melalui klinik-klinik Muhammadiyah dan juga melibatkan lebih dari 75.000 relawan baik dari tenaga kesehatan maupun relawan kemanusiaan dan relawan-relawan lain terutama yang berkaitan dengan layanan-layanan sosial dan layanan-layanan keagamaan,” imbuhnya.
Baca Juga: Soal Laptop Merah Putih, Susi Pudjiastuti: Berikan Uangnya untuk Bantuan Langsung Tunai
Lebih lanjut, Mu’ti mengklaim jika sudah lebih dari Rp1 triliun dana yang disalurkan untuk membantu masyarakat.
“Dan dari sudut dana, kami mendapat laporan sudah lebih dari 1 triliun dana yang didistribusikan Muhammadiyah untuk membantu masyarakat dari semua kalangan selama pandemi Covid-19 ini,” katanya.
Meski demikian, Mu’ti menyatakan jika semua itu masih belum mencapai apa yang telah diajarkan oleh KH. Ahmad Dahlan.
Oleh sebab itu, Muhammadiyah tidak akan berhenti dan terus berupaya berbakti kepada umat dan kemanusiaan.
Baca Juga: Uang Bansos PKH dan BPNT Dipotong Hingga Rp50 Ribu, Menteri Risma: Aduh Saya Tidak Mungut Apapun
“Kita tentu merasa masih kurang dengan apa yang telah kami lakukan ini,” katanya.
“Tapi kami tidak ingin bahwa persoalan Covid-19 ini akan terus berlanjut dan kemudian kita tidak segera bangkit dan kemudian kita (berharap) bisa beraktivitas sebagaimana biasa,” tutupnya.
