Network
MALANG TERKINI - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) siapkan siapkan Rp745 Miliar untuk bantu mahasiswa yang terdampak Covid-19.
Jumlah itu disampaikan langsung oleh Mendikbud Nadiem Anwar Makarim dalam live Youtube resmi Kemendikbud 4 Agustus 2021.
Bantuan itu merupakan bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang akan diberikan Kemendikbud sesuai dengan UKT kampus masing-masing (at cost).
Baca Juga: Kemendikbud Ristek Gelontorkan Dana Rp2,3 Triliun untuk Bantuan Kuota Internet
Setiap mahasiswa berhak menerima maksimal Rp2,4 juta. Jika UKT lebi besar dari Rp2,4 juta, selisih UKT dengan Rp2,4 juta menjadi kebijakan perguruan tinggi sesuai kondisi mahasiswa.
Kemendigbud juga menentukan syarat mahasiwa yang menerima bantuan. Mereka haruslah mahasiswa aktif kuliah.
Selain itu, mereka haruslah mahasiswa yang tidak menerima beasiswa Bidikmisi atau Kartu Indonesia Pintar (Kip) kuliah. Mereka yang beasiswa Bidikisi dan KIP dianggap sudag terbantu.
“Ini adalah bantuan untuk mahasiswa yang belum menerima bantuan untuk pembayaran UKT-nya,” tegas Nadiem.
Yang terpenting, secara ekonomi mereka adalah orang-orang yang membutuhkan bantuan dalam pembayaran UKT di kampus.
