MALANG TERKINI – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku ikuti pandangan orang jawa dalam menentukan sikap.
Hal ini terkait dengan kebiasaan marah-marahnya dalam menyikapi pelaku Pungli di berbagai tempat di wilayahnya.
Pernyataan ini dikeluarkan seiring mengingat protes yang mempersoalkan tindakan marah-marah karena posisinya sebagai gubernur.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Sebut Masyarakat Inginkan Dirinya Kembali Marah-marah
Akan tetapi dalam captions unggahan video Instagramnya @ganjarpranowo pada 27 Oktober 2021, ia menyatakan bahwa ini adalah pandangan Empan Papan.
“Marah bisa, kalem ok, ketawa bareng juga ok. Intinya ya harus bisa menyesuaikan situasi dan kondisi,” tulis Gubernur yang digadang-gadang menjadi bakal calon Presiden di Pilpres 2024.
Ganjar menegaskan bahwa marah ini adalah sesuai dengan kontek dan persoalan yang sedang dihadapi.
“Umpamanya nemu Pungli, enaknya apa? dimarahin atau dibilang; maaf ya, jangan ambil Pungli (bernada halus).. Masa kayak gitu, kan harus di gas, ngek ngek,” tutur Ganjar dalam video unggahannya itu.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 5 Halaman 65, Identifikasi Sampiran dan Isi Pantun