Kenaikan Angka Penularan Positif Covid-19 Harus Diwaspadai dengan Taat Protokol Kesehatan

- 26 Februari 2022, 06:40 WIB
Angka tingkat positif Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 17,61 persen.
Angka tingkat positif Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 17,61 persen. /Pixabay/fernandozhiminaicela

Dilihat dari data masyarakat yang melakukan tes antigen maupun PCR pada saat ini, terbilang jauh lebih rendah dibandingkan saat masa varian Delta.

Dari data pada 20 Februari 2022 ini, lebih dari 2 juta orang masyarakat Indonesia yang melakukan tes antigen maupun PCR dalam 1 minggu ini, angka kenaikan belum mengalami peningkatan seperti masa varian Delta.

Baca Juga: Samuel Zylgwyn, Ini Profil dan Biodata Pemeran 'Rangga' di Sinetron Aku Bukan Wanita Pilihan RCTI

Hal tersebut merupakan capaian yang sangat baik, karena jauh lebih baik dibandingkan masa varian Delta.

Dari metode tes saat omo didominasi tujuan skrining. Hal itu dilihat dari tingginya proporsi antigen dibandingkan dengan PCR. Sedangkan pada masa gelombang Delta proporsi testing cenderung berimbang.

Yang berarti varian Omicron memunculkan gejala yang lebih ringan bahkan tanpa gejala jika dibandingkan dengan varian Delta.

Baca Juga: Jadwal dan Tempat Vaksinasi Covid 19 Dosis 1, 2, Booster di Nganjuk, Warga Harus Catat!

Sementara itu, dari sisi mobilitas nasional pada saat ini, setara dan juga bahkan lebih tinggi dibandingka dengan gelombang Delta.

Walau varian omicron dinilai tidak separah varian Dellta, tetapi masyarakat diharapkan agar teteap meningkatkan kewaspadaan.

Karena jika melihat tren kenaikan saat ini, belum terlihat mengalami tanda-tanda penurunan, yang berarti potensi penularan masih tinggi dilingkungan masyarakat.

Halaman:

Editor: Lazuardi Ansori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah