Adapun, dalam kedua ponsel itu ditemukan adanya komunikasi satu arah dengan kalimat-kalimat emosi.
“Kami temukan komunikasi satu arah dari satu HP ke HP lain. Ini banyak sekali kata-kata tentang emosi yang negatif yang saat ini sedang didalami oleh pihak psikologi forensik,” ujarnya.
"Sebagaimana yang kami sampaikan kemarin, ini kata-katanya sangat terlihat bahwa ini berpendidikan dari bahasa Inggris sifatnya emosi," ucapnya.
Hingga saat ini, tim psikologi forensik pun masih mendalami lebih lanjut soal pesan yang terdapat dalam kedua ponsel itu. (Egista Hidayah/Pikiran Rakyat)***
Disclaimer: artikel ini sebelumnya sudah pernah tayang di Pikiran-rakyat.com dengan judul "Polri Menduga Kematian Satu Keluarga di Kalideres Berkaitan dengan Ritual Tertentu"