3. Sebagai sumber energi seperti minyak bumi, batu bara, dan gas
4. Sebagai sumber mineral dan tambang untuk perhiasan, bahan bangunan, industri, dan lain-lain.
Batuan penyusun litosfer
Baca Juga: Pseudosains, Apa Itu? Kenali Kriterianya agar Terhindar dari Pengetahuan Palsu
1. Batuan beku
Batuan beku merupakan 80% batuan yang menyusun batuan kerak bumi. Batuan beku adalah batuan yang terbentuk dari magma pijar yang memadat dan membeku. Menurut tempat terbentuknya magma beku, terdapat tiga macam batuan beku, yaitu:
a. Batuan beku dalam adalah batuan beku dari pembekuan magma yang berlangsung perlahan-lahan saat masih berada jauh di dalam kulit bumi. Contohnya diorit, granit, dan gabro.
b. Batuan beku gang atau korok adalah batuan beku dari magma yang membeku di lorong antara dapur magma dan permukaan bumi. Campuran kristal mineral besarnya tidak sama adalah ciri batuan beku korok. Hal ini disebabkan karena magma mengalami proses pembekuan yang berlangsung lebih cepat, sehingga kristal mineral yang terbentuk tidak sama besar.
c. Batuan beku luar adalah batuan beku dari magma yang keluar dari dapur magma membeku di permukaan bumi. Contohnya andesit, basalt, batuan apung, diorit, obsidin, scoria.
Baca Juga: Apa itu ChatGPT? Teknologi Kecerdasan Buatan yang Sedang Viral
2. Batuan sedimen
Batuan sedimen adalah batuan mineral yang telah terbentuk di permukaan bumi yang mengalami pelapukan. Bagian-bagian yang lepas dari hasil pelapukan tersebut, terlepas dan dialirkan oleh air, angin, maupun oleh gletser. Kemudian tersedimentasi atau terendap lalu terjadi proses diagenesis yang menyebabkan endapan tersebut mengeras dan menjadi batuan sedimen.