9. Wujudkan lingkungan rumah yang damai dan penuh kasih
Tinjauan studi University of Illinois menyebutkan, anak-anak dalam keluarga penuh konflik cenderung bernasib kurang baik dibandingkan anak-anak yang tumbuh di keluarga yang rukun.
Menciptakan lingkungan yang penuh kasih adalah awal dari tumbuhnya keturunan yang sehat dan produktif. Jika Anda benar-benar bertengkar dengan pasangan, dianjurkan untuk tidak melewati batas batas dan fokus pada rekonsiliasi serta solusi.
Baca Juga: Orang Tua Harus Ajarkan 7 Nilai Kehidupan Ini pada Anak Sejak Dini
10. Jangan terlalu otoriter dan jangan terlalu permisif
Diana Baumrind, dalam studinya pada tahun 1966, membedakan antara orang tua yang otoriter, permisif, dan otoritatif (disiplin sekaligus penuh kasih).
Ketika seorang anak mencontoh orang tua mereka yang berwibawa, mereka belajar keterampilan mengenai pengaturan emosi dan pemahaman sosial yang sangat penting untuk kesuksesan mereka di masa depan.***