Menarik, Macam-macam Kerajinan Tangan Bisa Jadi Peluang Usaha di Masa PPKM

- 20 Agustus 2021, 10:46 WIB
Ilustrasi: Kerajinan tangan berpeluang usaha selama PPKM, raih keuntungannya
Ilustrasi: Kerajinan tangan berpeluang usaha selama PPKM, raih keuntungannya /RAHMAD/ANTARA FOTO

 

MALANG TERKINI – Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga artikel ini dimuat, telah mengalami perpanjangan hingga level 4 di Jawa dan Bali.

Selama PPKM, masyarakat dihimbau untuk selalu patuh pada protokol kesehatan dan mengurangi aktivitas yang dilakukan secara berkerumun.

Demi kelangsungan perekonomian untuk pemenuhan kebutuhan, produk kerajinan tangan bisa menjadi solusi sebagai peluang usaha di masa PPKM.

Baca Juga: 5 Toko Benang di Malang yang Menyediakan Perlengkapan Kerajinan Tangan, Cocok untuk Kado Valentine

Bagi orang-orang yang memiliki keterampilan dalam membuat kerajinan tangan, pasti ini menjadi peluang besar untuk membangun usaha kecil-kecilan.

Produk Kerajinan Tangan dari Hasil Rajut

Memiliki keterampilan merajut bisa menjadi peluang usaha yang tidak pernah ditelan masa, baik masa pandemi ataupun masa normal.

Ketertarikan masyarakat dengan hasil cipta rajut ini pun cukup tinggi. Peluang hasil rajut yang sekarang ini ramai diminati ialah connector masker.

Banyak sekali motif-motif unik yang bisa dirangkai menjadi penghubung masker.

Belakangan ini yang ramai memang connector masker, namun disisi lain bisa dikembangkan menjadi produk lainnya seperti tas, baju, dompet, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Cara Mengajukan Permohonan Sertifikat Halal Bagi Pelaku Usaha dalam Negeri, Ini Persyaratannya

Merangkai Buket dan Hampers

Merangkai buket, hampers, dan hantaran pun menjadi peluang usaha kerajinan tangan yang cocok dilakukan sekarang ini.

Banyak masyarakan yang juga melirik buket dan hampers sebagai kado yang elegan dan estetik dari pada hanya dibungkus kertas kado biasa.

Apabila memiliki keterampilan merangkai barang-barang dengan elok, usaha kecil-kecilan ini bisa dilakukan.

Buket yang bisa dirangkai tergantung keatifitas yang dimiliki, ada buket bunga, buket make up, buket uang, buket kerudung, buket jajan, dan lainnya.

Begitu pula hampers, di sini merangkai menggunakan kotak misterius dengan hiasan pita. Tampak estetik dan elegan dengan berbagai macam hadiah didalamnya sesuai pesanan.

Baca Juga: Cara Mengusulkan Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) untuk Pelaku Usaha Mikro

Bunga Artificial

Bunga artificial biasanya digunakan untuk penghias ruangan, bunga ini pun memiliki nilai jual yang cukup tinggi dengan peminat yang lumayan.

Apabila Anda memiliki keterampilan dalam membuat bunga artificial, sangat berpeluang sekali. Dimana bunga ini seringkali dijadikan dekorasi ruangan di acara-acara penting.

Apalagi sekarang pemasaran bisa dilakukan secara online dengan sistem pre-order. Anda bisa memulai usaha ini dengan by order, sehingga sudah pasti terjualnya. Namun, bisa pula dengan metode lain.

Baca Juga: 4 Cara Ampuh Promosikan Usaha Lewat TikTok

Kerajinan Kain Flanel

Kerajinan ini sejak dulu sudah mulai digeluti. Bagi yang suka menjahit atau merangkai kain flanel menjadi kerajinan tangan yang unik, berpeluang untuk menghasilkan uang.

Kain flanel bisa dibuat berbagai macam kerajinan tangan, seperti boneka, gantungan kunci, dan masih banyak lainnya.

Jasa Melukis Wajah atau Sketsa

Tidak semua orang bisa menggambar dengan apik. Bagi Anda yang memiliki keterampilan menggambar artistik dan porposional bisa mencoba jasa lukis ini.

Beberapa orang memasarkan jasa lukisnya di media sosial dengan harga yang kompetitif, semakin bagus hasilnya akan semakin mahal pula rate harga yang bisa diajukan.

Beberapa kerajinan tangan di atas ada yang murni menggunakan keterampilan seperti jasa lukis, yang hanya menggunakan keterampilan menggambar.

Kerajinan tangan lainnya, bisa dilakukan dengan bahan-bahan yang harganya pun terjangkau, sehingga tidak terlalu berat untuk memulai usaha kerajinan tangan.

Bagi yang belum memiliki keterampilan, semua ini bisa dipelajari melalui berbagai referensi seperti Youtube.***

Editor: Lazuardi Ansori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah