Tetapi perlu diingat agar jangan berlebihan minum terlalu banyak sekaligus. Mencoba meminum air dengan ukuran banyak sekaligus justru dapat mengencerkan elektrolit tubuh, menyebabkan kondisi yang berpotensi fatal yang disebut keracunan air.
2. Jaga pola makan
Nabi Muhammad SAW menganjurkan seluruh umatnya untuk melaksanakan sahur. Dengan begitu, tubuh akan mendapatkan tabungan nutrisi yang cukup untuk digunakan selama menjalankan ibadah puasa. Anjuran Rasulullah SAW, sahur sebaiknya dilakukan di akhir waktu.
Selama puasa, makanan yang dikonsumsi pada malam hari akan lebih banyak dan bervariasi. Namun tubuh harus tetap diberikan asupan nutrisi yang baik untuk mengimbangi perubahan selama berpuasa. Biji-bijian utuh, sayuran, buah-buahan, protein tanpa lemak, lemak sehat (lemak dari tumbuhan, seperti minyak zaitun dan kacang-kacangan), semua ini penting untuk diberikan pada tubuh.
3. Makanan takjil dan makan berat secukupnya
Baca Juga: 4 Manfaat Lidah Buaya untuk Rambut, Salah Satunya Bisa Mencegah Kerontokan
Sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW, makanlah sahur di akhir waktu, dan segerakan berbuka.
Menyegerakan waktu berbuka puasa ternyata akan berdampak baik bagi tubuh. Puasa selama kurang lebih dua belas jam, berakibat kurangnya cairan dalam tubuh. Dengan menyegerakan waktu berbuka, maka cairan tubuh yang hilang dapat segera tergantikan.
Namun, hindari langsung memakan makanan berat ketika berbuka. Selain itu jangan berlebihan karena bisa menyebabkan masalah pencernaan. Makan secara perlahan akan mengurangi stres pada tubuh dan memberi lebih banyak energi daripada makan dalam jumlah besar sekaligus.
4. Terus bergerak dan berolahraga