MALANG TERKINI – Nyeri haid atau dismenore merupakan rasa sakit yang dialami oleh kaum hawa sebelum haid, sepanjang haid, dan setelah haid.
Rasa nyeri ini biasanya terasa pada perut bagian bawah, mulai nyeri ringan, nyeri sedang hingga rasa nyeri yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Pada kaum hawa, nyeri pada saat haid normal terjadi karena merupakan proses alami yang terjadi di rahim. Ada dua jenis nyeri haid yang perlu diketahui oleh kaum hawa.
Baca Juga: Tak Perlu Minum Obat! Lakukan 6 Cara Mudah Mengatasi Nyeri Saat Haid Datang Bulan
Yang pertama ialah dismenore primer, dimana nyeri terjadi akibat ketidakseimbangan otot rahim yang kemudian berkontraksi. Pada saat ini nyeri biasanya dibarengi dengan diare dan sakit kepala.
Jika gaya hidup berubah menjadi lebih baik, maka nyeri akan berkurang dua hingga tiga bulan kedepannya.
Jenis yang kedua adalah dismenore sekunder, yaitu nyeri haid dikarenakan ada kelainan organ, misalnya tumor, kista, miom dan lainnya. Jika seorang wanita mengalami hal ini, maka diperlukan tindakan medis untuk mengetahui cara mengatasinya.
Baca Juga: Ciri-ciri Kelas Tidak Bersih pada Ayo Berlatih, Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 2 SD Halaman 69
Dismenore sekunder ditandai dengan nyeri yang terus menerus setiap kali haid dan nyerinya bertambah parah setiap bulannya.