Presiden Vladimir Putin Tunjukkan Minat Pengembangan Tenaga Nuklir di Indonesia

- 1 Juli 2022, 17:09 WIB
Pertemuan Vladimir Putin dengan Presiden Joko Widodo tidak hanya membahas isu politik. Kerjasama di bidang perdagangan, ekonomi, pangan, energi, dan nuklir.
Pertemuan Vladimir Putin dengan Presiden Joko Widodo tidak hanya membahas isu politik. Kerjasama di bidang perdagangan, ekonomi, pangan, energi, dan nuklir. /BPMI - LAILY RACHEV/ANTARA FOTO

Selain itu, Putin menyampaikan ketertarikan terkait proyek-proyek dengan penggunaan non-energi teknologi nuklir, misalnya, di bidang kedokteran dan pertanian.

Putin juga akan mementingkan penciptaan zona perdagangan bebas antara Indonesia dan Uni Ekonomi Eurasia.

Alih-alih membahas dinamika politik global, keduanya lebih banyak membahas soal bisnis dan pembahasan kerja sama yang sifatnya sangat substantif.

Perhatian khusus menyoalkan kepada perdagangan dan kerja sama ekonomi, lantaran adanya kecenderungan dinamika yang baik.

Baca Juga: Jelang Kunjungan Jokowi ke Ukraina, 11 Orang Tewas Dihantam Rudal Rusia

Pada tahun 2021, misalnya, perdagangan bilateral tumbuh lebih dari 40 persen, dan naik lebih dari 65 persen dalam lima bulan pertama pada tahun 2022.

Putin juga mengingatkan Indonesia bahwa Rusia telah membantu Indonesia dengan pembangunan tanah air dan memperkuat posisi republik muda di kancah internasional.

Menurut Putin, hubungan mutualisme antara Indonesia dan Rusia telah terjalin cukup solid dan berlangsung sejak lama.

“Dengan partisipasi para spesialis, insinyur dan pembangun kami, fasilitas infrastruktur transportasi dan industri besar, stadion, rumah sakit, dan institusi penting lainnya dibangun di Indonesia, banyak di antaranya beroperasi hingga hari ini,” paparnya.

Putin berharap pembicaraan tentang rancangan perjanjian yang sesuai akan diadakan sebelum akhir tahun dan akan membuahkan hasil.***

Halaman:

Editor: Lazuardi Ansori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x