Sisi Gelap di Balik Gemerlap Dubai, Mulai dari Rasisme hingga Tidak Bebas Berpendapat

- 22 Februari 2023, 20:39 WIB
Ilustrasi. Sisi gelap dari gemerlap Kota Dubai
Ilustrasi. Sisi gelap dari gemerlap Kota Dubai //Pexels/Marcus Herzberg

2. Rasisme

Meskipun didominasi oleh orang dari berbagai belahan dunia, faktanya di Dubai masih banyak rasisme. Diketahui orang yang berasal dari Eropa dan Amerika Utara akan mendapatkan gaji 2 kali lipat dari yang lainnya, meskipun mengerjakan pekerjaan di perusahaan yang sama.

Bahkan terkadang ada syarat pekerjaan di Dubai yang mengatakan hanya menerima orang-orang dari Eropa.

3. Kota emas

Pernah melihat makanan yang terbuat dari emas di Dubai? Ternyata Kota Emas juga ada. Namun ‘Kota Emas’ yang dimaksud di sini adalah sebuah kota bernama Sonapur. Dalam bahasa India, Sonapur memiliki arti kota emas.

Baca Juga: 5 Pantai Terindah di Jawa Barat, Cocok Jadi Destinasi Wisata saat Liburan Akhir Pekan

Sonapur menjadi kamp para pekerja bangunan yang sudah bekerja bertahun-tahun membangun kota, dan letaknya berada di pinggiran Kota Dubai. Sebagian besar penghuni kamp adalah pekerja asal India, Pakistan, Bangladesh, dan China. Kabarnya Sonapur tidak terdaftar dalam peta, sehingga para pekerja ini tidak bisa bepergian karena pasportnya disita.

4. Tidak bebas berpendapat

Di Dubai, seseorang bebas dalam hal berpendapat selama sesuai dengan kepentingan pemerintah. Bahkan dulu ada peraturan yang mengatur media dan jurnalis untuk tidak mengangkat berita yang menyudutkan Dubai.

Jika seseorang nekat mengangkat isu yang menyudutkan Dubai, maka siap-siap semua hal yang dimiliki akan hilang, dipenjara, hingga dideportasi. Oleh sebab itu, kebanyakan orang akan memilih tutup mulut.

Halaman:

Editor: Niken Astuti Olivia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x