MALANG TERKINI - Belakangan masyarakat Indonesia dihebohkan dengan kelangkaan Tahu dan tempe serta adanya kenaikan harga.
Bahan makanan yang sangan digemari oleh masyarakat tersebit kini langka atau jika ada harganya cukup mahal di pasaran.
Tempe dan tahu cukup sulit didapatkan karena harga kedelai melonjak naik yang membuat para pengrajin tempe banyak yang mengurangi produksi atau malah tidak produksi.
Lantas kenapa harga kedelai tersebut naik tinggi?
Baca Juga: Menag Keluarkan Aturan Mengenai Pengeras Suara Masjid, Tidak Boleh Lebih dari 100 dB
Sebagaimana diketahui jika kebutuhan kedelai dalam negeri selama ini dipenuhi dari hasil impor.
Akan tetapi, harga kedelai di pasar internasional melonjak naik hingga sekitar Rp11 ribu per kilogram.
Bahkan angka tersebut diprediksi akan terus merangkak naik hingga Mei 2022 mendatang.
Terdapat sejumlah faktor yang menyebabkan harga kedelai untuk tahu dan tempe ini semakin meroket.