Pelaku Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran Universitas Brawijaya Berhasil Ditangkap oleh Tim Polda Jatim

- 18 April 2022, 14:05 WIB
Ilustrasi pembunuhan: Press Conference Polda Jatim, Pelaku Pembunuh Mahasiswa Kedokteran Universitas Brawijaya
Ilustrasi pembunuhan: Press Conference Polda Jatim, Pelaku Pembunuh Mahasiswa Kedokteran Universitas Brawijaya /Freepik

Namun karena tempat ngopi banyak yang tutup, tersangka mengajak korban menuju Perumahan Bumi Mondoroko Raya Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Saat itu pula terjadi terjadi cek cok antara korban dengan tersangka dan mengeluarkan senjata api mainan sambil mengancam korban.

Tersangka meminta paksa handphone korban yang berisi chat mesum antara korban dengan anak tiri tersangka. Kemudian korban dihabisi oleh tersangka ZI dengan cara menindih badan korban kemudian membekap kepalanya menggunakan kresek hingga korban meninggal dunia.

Tersangka menuju Ruko Kolombia dengan mengendarai mobil milik korban sambil membawa mayat korban dan memarkirkan mobil korban di Ruko Kolombia.

Baca Juga: Profil Givani Gumilang yang Berkolaborasi dengan 3 Pemuda Berbahaya: Umur, Suami dan Perjalanan Karir

Setelah itu tersangka menuju rumah YP (saksi) dengan naik gojek untuk menitipkan kunci kontak mobil milik korban dan tersangka pulang ke rumah dengan motornya.

Keesokan harinya, tersangka kembali ke rumah YP untuk mengambil kunci kontak mobil yang ia titipkan dan tersangka menuju Ruko Kolombia naik ojek online dengan bermaksud membuang mayat korban.

Sambil mengendarai mobil korban, tersangka menuju ke Kecamatan Prigen Pasuruan namun tidak menemukan tempat yang aman untuk membuang mayat korban.

Sampai akhirnya tersangka menemukan tempat yang aman di Purwodadi (TKP Penemuan Mayat) kemudian membuang mayat korban di lokasi tersebut.

Setelah membuang mayat korban, tersangka memarkir mobil milik korban di Perumahan Bumi Mondoroko Raya Kecamatan Singosari.

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: Tribata News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah