Sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

- 27 Juli 2022, 18:47 WIB
Ir. Soekarno membacakan teks proklamasi kemerdekaan
Ir. Soekarno membacakan teks proklamasi kemerdekaan /kolase tangkap layar bse dari Kemendikbud./

Baca Juga: NOW GG! Download Stumble Guys Apk Terbaru Tanpa Resiko yang Ganas

Sehari setelahnya, tokoh golongan muda Sutan Syahrir mendengar siaran radio BBC (British Broadcasting Corporation) tentang kekalahan Jepang dan kemungkinan akan menyerah kepada Sekutu.

Dalam waktu singkat, berita kekalahan tersebut menyebar ke kalangan aktivis pergerakan baik golongan muda maupun golongan tua.

Terlebih adanya pemanggilan ketiga tokoh nasional Indonesia ke Vietnam menambah keyakinan para aktivis pergerakan, bahwa kemerdekaan Indonesia menjadi agenda pembicaraan.

Sepulangnya ke Indonesia, Moh. Hatta bertemu dengan Sutan Syahrir membahas Proklamasi Indonesia.

Baca Juga: Rekomendasi Formasi eFootball PES 2022 untuk Strategi Bertahan dan Menyerang

Syahrir berpendapat bahwa golongan tua harus segera memproklamirkan kemerdekaan Indonesia, namun dibantah oleh Hatta yang berpendapat bahwa proklamasi Indonesia akan diserahkan kepada PPKI yang telah dibentuk.

Menurut Syahrir, kemerdekaan jangan dilakukan melalui PPKI karena Sekutu akan mengecap kemerdekaan sebagai buatan Jepang, sebaiknya Soekarno sendiri yang menyatakan kemerdekaan di corong radio sebagai pemimpin rakyat.

Perdebatan kedua tokoh ini menjadi polemik di antara golongan muda dan golongan tua.

Inti dari perdebatan bukan pada ada atau tidaknya pelaksanaan proklamasi, melainkan beberapa hal berikut:

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x