Penelitian: Tawa Dapat Tingkat Produktivitas dan Tumbuhkan Budaya Kerja Positif

- 2 Mei 2023, 20:33 WIB
Tertawa di tempat kerja memiliki kekuatan untuk mendobrak hambatan, mengurangi tingkat stres, dan menumbuhkan lingkungan dan budaya kerja yang positif serta kreativitas
Tertawa di tempat kerja memiliki kekuatan untuk mendobrak hambatan, mengurangi tingkat stres, dan menumbuhkan lingkungan dan budaya kerja yang positif serta kreativitas /// Pexels/ Jopwell

MALANG TERKINI – Menurut penelitian, tawa ternyata dapat mengurangi stres dan meningkatkan produktivitas kerja.

Mel Brooks, aktor Amerika terkenal, komedian, dan pembuat film berkata bahwa "Tertawa adalah penangkal yang ampuh untuk stres, rasa sakit, dan konflik. Tidak ada yang bekerja lebih cepat atau lebih diandalkan untuk membawa pikiran dan tubuh kembali ke keseimbangan daripada tertawa yang baik."

Tertawa di tempat kerja memiliki kekuatan untuk mendobrak hambatan, mengurangi tingkat stres, dan menumbuhkan lingkungan dan budaya kerja yang positif serta kreativitas.

Baca Juga: 'Godfather of AI' Geoffrey Hinton Keluar dari Google dan Sesali Ciptakan Teknologi yang Ancam Kemanusiaan

Ketika datang ke tempat kerja, tawa sering terjadi diabaikan sebagai sarana untuk menciptakan budaya kerja yang positif, tetapi penelitian menunjukkan bahwa hal itu dapat berdampak signifikan pada moral dan produktivitas karyawan.

Tertawa picu pelepasan endorphin dan mengurangi tingkat stres karyawan

Dilansir Malang Terkini dari Times of India, salah satu manfaat utama tertawa adalah membantu mengurangi tingkat stres.

Pekerjaan bisa membuat stres, dan karyawan yang terus-menerus stres lebih mungkin mengalaminya burnout, yang dapat menyebabkan penurunan produktivitas dan tingkat kepuasan kerja.

Tertawa, di sisi lain, dapat memicu pelepasan endorfin, yang merupakan penambah suasana hati alami, yang membantu untuk mengurangi tingkat stres dan meningkatkan perasaan bahagia dan relaksasi.

Baca Juga: Kata Ahli: Habiskan Waktu Sendiri Baik untuk Kesehatan Mental, Berikut Penjelasannya

Tertawa di tempat kerja dapat membangun hubungan dan komunikasi

Selain mengurangi stres, tertawa juga membantu membangun hubungan yang lebih kuat antar rekan kerja.

Ketika orang tertawa bersama, mereka membentuk ikatan dan menciptakan rasa persahabatan, yang dapat mengarah pada komunikasi yang lebih baik, dan kerjasama tim.

Hal ini sangat penting di tempat kerja, di mana hubungan yang kuat antara karyawan dapat menyebabkan peningkatan produktivitas, pemecahan masalah yang lebih baik, dan budaya kerja yang lebih positif.

Tawa tingkatkan kreativitas dan inovasi

Selain itu, tawa telah dikaitkan dengan peningkatan kreativitas dan inovasi. Ketika karyawan dalam keadaan positif dan keadaan pikiran yang rileks, mereka lebih cenderung berpikir ‘out of the box’ dan menghasilkan solusi inovatif untuk masalah.

Karena ternyata, tertawa nyatanya dapat membantu merangsang otak yang bermasalah. Tertawa juga membantu untuk merangsang otak, yang dapat meningkatkan fungsi kognitif dan meningkatkan produktivitas pekerjaan secara keseluruhan.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat di Indonesia, Warga Diimbau Kembali Waspada

Pemimpin dengan selera humor yang baik dapat ciptakan budaya kerja positif

Pengusaha atau pemimpin perusahaan dapat mendorong tawa di tempat kerja dan menciptakan budaya kerja yang positif, dengan mempromosikan kesenangan dan menyisipkan humor-humor di dalamnya.

Hal ini bisa dilakukan dalam acara kegiatan sosial, merayakan prestasi karyawan, atau secara langsung mendorong karyawan untuk berbagi lelucon atau cerita lucu di momen-momen tertentu.

Penting bagi pemimpin di tempat kerja untuk memberikan contoh dan menunjukkan kepada bawahannya untuk tidak terlalu kaku dalam bekerja. Karena dengan tertawa dan bersikap periang justru akan menciptakan budaya kerja positif, yang hal itu secara tidak langsung meningkatkan produktivitas di tempat kerja.***

Editor: Niken Astuti Olivia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x