Network
MALANG TERKINI – Kementerian Sosial (Kemensos) terus berupaya untuk memutakhirkan penggunaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai sarana cek penerima Bantuan Sosial Tunai (BST), Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Demi mencegah data ganda, Kemensos meningkatkan sistem DTKS yang akan mendeteksi adanya data ganda.
Bagi penerima PKH, BST, dan BPNT bisa mengunjungi laman cekbansos.kemensos.go.id untuk mengetahui status penerima apakah mendapat bantuan atau tidak.
Baca Juga: Nama Ganda Penerima Bansos di DTKS Dinonantifkan Kemensos agar Tepat Sasaran
Menteri Sosial Tri Rismaharini terus berupaya untuk memberikan penyaluran yang tepat dan sesuai sasaran dengan membekukan data ganda.
“Kita melakukan pengontrolan data. Jadi kami kemarin sudah berkomunikasi dengan BPK, BPKP, KPK, Kejaksaan agung, dan kepolisian, kami menidurkan 21,156 juta data,” ujar Mensos Risma dilansir malang Terkini dari web Setkab.
Dengan adanya pemutakhiran data, pemilik kartu BPNT, PKH dan BST cukup mengunjungi laman cekbansos.kemensos.go.id.
“Melalui aplikasi ini, publik dapat memantau penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Bantuan Sosial Tunai dengan menyebutkan desa/kelurahan tempat tinggalnya,” ujar Mensos.
Baca Juga: PKH Tahap 2 Dibuka April, Berikut Kriteria dan Jumlah Besaran Bansos yang Didapatkan
