Apa Itu Neuralink? Perusahaan Implan Komputer pada Otak Manusia Milik Elon Musk Siap Uji Klinis

- 28 Mei 2023, 06:22 WIB
Chip BCIs Neuralink dapat mengontrol emosi dengan cara memancarkan gelombang yang berada di luar frekuensi dan amplitudo alami.
Chip BCIs Neuralink dapat mengontrol emosi dengan cara memancarkan gelombang yang berada di luar frekuensi dan amplitudo alami. /Instagram/ @neura.link

MALANG TERKINI - Rencana Elon Musk untuk menanamkan komputer di otak manusia telah mendapatkan persetujuan besar untuk dikembangkan.

Selain Tesla, Twitter, dan SpaceX, satu-satunya perusahaan yang sangat disuarakan oleh Elon Musk kali ini adalah Neuralink.

Neuralink adalah perusahaan neuroteknologi yang didirikan oleh Elon Musk pada tahun 2016. Saat ini perusahaan sedang mengembangkan brain–computer interfaces (BCIs) atau penyatuan atau implan otak dengan memasukkan komputer di dalamnya.

Baca Juga: Twitter Tuduh Microsoft Gunakan Datanya secara Tidak Benar, Platform Milik Elon Musk Ajukan Tuntutan

Program implan BCIs oleh Elon Musk, rencananya dapat digunakan untuk mengobati gangguan neurologis, meningkatkan kognisi manusia, dan bahkan menciptakan bentuk baru komunikasi manusia dan mesin.

Neuralink telah mendapat persetujuan pengembangan oleh FDA

Dilansir Malang Terkini dari Gadgets Now, melalui Twitter, Neuralink yang didirikan oleh Elon Musk beserta Max Hodak ini, telah mengumumkan bahwa mereka berhasil mendapat persetujuan dari Food and Drug Administration (FDA) yaitu sebuah badan pengawasan obat-obatan serta makanan di Amerika Serikat, untuk meluncurkan studi klinis pertama Neuralink pada manusia.

Apa itu komputer otak ‘Neuralink’?

BCIs Neuralink terdiri dari chip dengan ukuran yang tipis dan fleksibel, yang ditanamkan ke otak manusia. Chip lalu terhubung ke pemancar nirkabel kecil yang berada di luar tengkorak. Selanjutnya, pemancar mengirim dan menerima sinyal antara chip dan komputer.

Baca Juga: Elon Musk: Pelanggan Twitter Blue Sekarang Bisa Upload Video hingga 2 Jam

Chip tersebut berisi ribuan elektroda kecil yang dapat merekam dan menstimulasi aktivitas saraf. Keberadaan chip di dalam otak, memungkinkan BCIs untuk dapat melacak aktivitas otak dan mengirimkan sinyal kembali ke otak untuk mengontrol gerakan, sensasi, dan fungsi lainnya.

Neuralink telah lolos uji pada hewan

Neuralink telah berhasil menguji BCIs pada hewan. Pada tahun 2019, perusahaan neuroteknologi Amerika yang didirikan oleh Elon Musk ini menayangkan video seekor monyet yang memainkan video game hanya dengan menggunakan pikirannya.

Diketahui bahwa monyet tersebut memiliki chip Neuralink yang ditanamkan di otaknya. Chip tersebut mampu melacak aktivitas otak monyet dan mengontrol pergerakan kursor di layar.

Apa manfaat BCIs Neuralink?

BCIs Neuralink milik Elon Musk diklaim dapat mengobati berbagai gangguan neurologis, diantaranya penyakit Alzheimer, Parkinson, dan cedera tulang belakang. Selain itu, BCIs Neuralink juga dapat digunakan untuk meningkatkan kognisi manusia, dimana bermanfaat untuk meningkatkan memori, pembelajaran, serta perhatian di otak.***

Editor: Ratna Dwi Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x